Jakarta ‐ Makin meningkatnya populasi motor di Indonesia membuat industri suku cadang sangat potensial. Federal Parts, sebagai salah satu merek suku cadang terkemuka di Indonesia, optimis penjualan suku cadang mereka masih akan terus meningkat.
Asiknya lagi, Federal Parts produknya sudah tersebar luas karena jaringan pemasarannya meliputi 50 main dealer, 23 sales office, dan hampir 10.000 toko atau bengkel.
Terlebih lagi, Federal Parts menjadi salah satu pilihan masyarakat karena kualitasnya diproduksi sesuai dengan standar kualitas yang tinggi dan cocok untuk semua merek motor yang beredar di Indonesia, seperti Honda, Yamaha, Suzuki dan Kawasaki.
"Dari tahun ke tahun, potensi pasar otomotif Indonesia tidak berkurang, baik di kategori roda empat maupun roda dua. Di industri roda dua, pada tahun 2015 lalu saja ada 6.480.155 unit motor yang terserap di pasar domestik. Tahun ini diperkirakan angka itu akan naik," menurut Yusak Kristian, salah satu direktur yang membawahi Federal Parts dalam siaran persnya (2/5)
Dengan tambahan itu, maka total kendaraan roda dua yang ada di Indonesia meningkat menjadi 80,1 juta unit, dengan populasi skuter mendominasi. Angka itu juga masih harus ditambahkan dengan 1,5 juta unit motor yang sudah terserap pasar selama rentang Januari hingga Maret 2016 ini.
"Melihat besarnya populasi motor di Indonesia, kami yakin potensi Federal Parts untuk berkembang masih sangat terbuka," tambahnya.
Penetrasi pasar pun terus dilakukan. Federal Parts pada 2015 mencatatkan peningkatan penjualan sebesar kurang lebih 5 persen bila dibandingkan dengan 2014. Dan angka itu meningkat tajam di tahun 2016 ini.
Pada penjualan Januari sampai Maret Federal Parts mampu meningkatkan penjualan hingga lebih dari 10 persen bila dibanding periode yang sama tahun 2015.
"Tren peningkatan ini bisa kami jaga karena Federal Parts memiliki ragam produk yang lengkap untuk berbagai motor, serta di dukung jaringan pemasaran yang luas. Tak lupa kualitas tinggi kami jaga sambil tetap membuat harga Federal Parts terjangkau masyarakat," tutup Yusak.