Purbalingga- Tim Ekpedisi Kontribusi Untuk Negeri (KUN) 2016 sudah tiba di Kabupaten Purbalingga, Jateng, (20/5).
Setelah memberikan penghargaan kepada Bupati Purbalingga H Tasdi SH. MM, dalam bidang industri otomotif, dengan banyaknya produsen atau pengrajin knalpot berkualitas dunia.
Tim KUN 2016 juga sempat mengunjungi SMKN 3 Purbalingga (19/5).
SMK ini cukup menarik, karena sekolah ini dibangun khusus untuk anak-anak kurang mampu dan jika bersekolah di sini para siswa akan mendapatkan fasilitas gratis sandang, papan, pangan, dan pendidikan.
Tidak hanya itu, para siswa di SMK ini bahkan sebelum lulus sudah mampu diterima di berbagai industri di Tanah Air.
Untuk siswa tahun 2015/2016 ini saja sudah 65 Siswa Kelas XII sudah diterima di beberapa Industri.
"Sudah ada yang diterima di berbagai industri, seperti Astra Honda Motor (AHM), Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), dan perusahaa karoseri di Semarang," buka Muftarom, Humas SMKN 3 Purbalingga, saat ditemui tim KUN 2016.
Muftarom menjelaskan, untuk 15 siswa yang belum diserap industri merupakan siswa yang umurnya belum cukup atau masih di bawah 18 tahun.
"Kalau belum cukup umur kan industri tidak mau terima, biasanya sih kita arahkan untuk berwirausaha dan akan kita bantu untuk dananya," tambahnya.
Untuk SMKN 3 Purbalingga ini sendiri memiliki 2 jurusan, yaitu tekhnik pengelasan dan permesinan.
Pada tahun ajaran 2016/2017 pemerintah Kabupaten Purbalingga bakal mengratiskan seluruh siswa yang bersekolah di SMKN 3 Purbalingga.
Hebat…