Tangerang - Kawasaki KLX khusus off road yang diluncukan PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) di sirkuit Pagedangan, Tangerang tadi siang (5/6) didatangkan langsung dari Thailand. Statusnya diimpor utuh atau CBU meski Indonesia sendiri juga memproduksi model yang serupa yaitu KLX 150BF.
"Thailand dan Indonesia berbagi produksi, Indonesia khusus KLX 150BF yang statusnya on road dengan perangkat lalu lintas, kalau Thailand yang off road," terang Michael Candra Tanadhi, Deputy Head Sales Departement Marketing and Sales Division PT KMI. Peluncurannya di Indonesia pun tergolong cepat.
Sebelumnya KLX khusus off road ini telah diluncurkan di Amerika Serikat bulan lalu. “Kawasaki tunjuk Thailand untuk jadi basis produksinya. Paling pertama dipasarkan di Amerika 20 Mei lalu. Setelahnya baru Indonesia yang kedua. Thailand sendiri malah belum memasarkan,” jelasnya.
“Amerika dan Indonesia memang didahulukan sesuai pemesan terbanyak," ungkap Michael sambil menjelaskan jika KLX khusus off road ini punya spesifikasi basik mesin yang serupa dengan KLX 150BF tapi beda pada spesifikasi kaki-kaki.
Versi off road tidak ada lagi lampu, sein apalagi spion. Pengurangan ini bukan membuatnya lebih murah, tapi tetap dijual lebih mahal karena seabreg penyempurnaan diberikan. "Konsumen enggak perlu modifikasi lagi," yakinnya mantab.
Swing arm-nya, sudah tipe aluminium dikawinkan dengan suspensi belakang yang dilengkapi dengan tabung piggyback resevoir dan punya setingan adjustable preload, compression dan rebound. Lengkap banget coy!
Sedang yang depan masih teleskopik tapi bila dibandingkan dengan upside down yang terpasang pada KLX 150BF yang menjadi varian tertinggi KLX series buatan Indonesia, suspensi yang tampak sederhana ini diklaim mampu meredam getaran jauh lebih baik. Jarak mainnya panjang mencapai 190 mm. Detail spesifikasinya klik di sini.
Motor ini dilepas tanpa surat tanda nomor kendaraan (STNK) dengan harga Rp 35,9 juta. Bandingkan dengan KLX 150 BF yang dijual Rp 30,5 juta dan Rp 31,9 juta untuk versi special edition.