Yogyakarta - IMI Jogja Autofest III tahun 2016, yang merupakan agenda tahunan IMI Pengda DIY dan digelar dalam rangka HUT Ikatan Motor Indonesia (IMI) ke 110, akhirnya sukses digelar pada lapangan parkir halaman stadion Mandala Krida Yogyakarta, Sabtu dan Minggu (4-5/6) lalu.
Menurut Ronny Primanto Hari, selaku ketua harian IMI Pengda DIY, acara ini mmempunyai tujuan membangun jembatan komunikasi antara klub otomotif dibawah naungan IMI Pengda DIY. Baik itu roda dua, maupun roda empat.
Nah di tahun ini dicoba memperkenalkan kegiatan otomotif seperti offroad di tengah kota. Jadi digelar stadium offroad, yang bisa diikuti offroader yang mau menaklukan handicap buatan.
“Ada apresiasi buat pemenang, seperti piala gubernur, juga dari IMI Pengda DIY. Selain itu juga ditampilkan kompetisi limbo, ada pula entertain dari peslalom Yogyakarta. Intinya ada suguhan acara yang ada melibatkan secara aktif oleh beberapa klub otomotif yang ada di Yogyakarta," papar Rony sapaannya.
Jujur saja stadium offroad olahan dari J-Adventure yang merupakan klub offroad 4x4. Ada 53 offroader yang menaklukan rintangan buatan seperti melindas masing 2 jajaran mobil (total ada 4 unit mobil), jungkat-jungkit serta rintangan miring. Spek jip yang sip serta skill offroader mumpuni diperlukan saat itu.
Belum lagi ulah para peslalom Yogyakarta dengan mobil pickup nya, seperti AS Dewi, Koh petrus, Ari Padma dan lainnya yang menunjukan kebolehan mengitari kun nyaris berabnerang dalam satu tempat.
Eh ditambah ulah mobil membumi alias ceper keser-keser mencoba menaklukan gawang limbo. Yang begini jelas mengambil perhatian para pengunjung yang datang saat itu.
Sst, kabarnya untuk tahun depan suguhan hiburannya akan berbeda lagi. “Bisa saja kami gelar trial atau mungkin kompetisi free style,” tutup Rony.