Modifikasi Toyota Aristo Vertex Edition 2001, The Green Bippu

Jumat, 1 Juli 2016 | 12:44 WIB

Konsepnya mengacu ke gaya VIP dan Bippu dari Jepang, namun lebih ‘sopan’ dan masih enak dilihat

Big sedan memang masih mewabah di Indonesia, terutama di kalangan pencinta modifikasi. Berbagai gaya sudah diaplikasikan di sedan berukuran bongsor seperti Toyota Aristo, Toyota Crown, Nissan Cima dan lainnya.

Mulai dari gaya VIP yang elegan, sampai gaya Bippu yang populer di Jepang. Ini juga yang membuat Steven Saputra kepincut dengan Toyota Aristo Vertex Edition.

“Gara-gara lihat majalah modifikasi dari Jepang, akhirnya pengin punya big sedan kayak gitu juga,” ujar Pipong, sapaan akrabnya.

Beruntung ia tak perlu waktu lama untuk mendapatkan mobil idamannya. Dibantu oleh Franklin dari Alterpro Automotive di Bogor dan kru Pipong sendiri dari Aeromotive Industry di Bandung, mobil ini pun mulai dimodifikasi supaya tampil seperti Bippu Style yang ada di majalah Jepang.

“Tapi enggak ekstrem banget, disesuaikan lagi dengan kondisi di sini, hahaha,” gelaknya. Jadi penasaran kan? Yuk ah disimak! 

Body Kit Custom Buatan Sendiri

Pipong adalah salah satu perajin lokal panel karbon di Bandung. Gerainya yang bernama Aeromotive Industry sudah mempunyai pelanggan sampai ke Thailand! Nah, dibantu para karyawannya dan desainnya sendiri, body kit pun mulai dibuat.

“Desainnya saya buat sendiri, konsepnya gabungan antara elegan, sporty dan ada racing look-nya juga,” bilang Pipong.

Bahannya dibuat dari fiberglass agar mudah direparasi kalau rusak atau pecah. Di kedua sisi kiri dan kanan diberi lampu LED agar terlihat lebih atraktif.

Lalu desain side skirt dan body kit belakang juga disesuaikan seperti depan. Oh iya, spion diganti dengan lansiran Ganador yang lebih sporty modelnya. Terakhir, seluruh bodi dilapis stiker Oracal berwarna hijau tosca. Keren!

Interior Retrim Kulit

Masuk ke interior, barulah aura elegan terlihat jelas. Seluruh jok dilapis ulang bahan Edelweiss warna cokelat, dikombinasi cream serta motif diamond cut, membuat tampilan interiornya jadi makin mewah.

Tak lupa door trim-nya juga dilapis dengan bahan dan motif yang sama. Shift knob asli juga diganti model bubble yang masih tren sampai sekarang.

Lalu untuk audionya, ia memasang head unit 2DIN dari Pioneer dan speaker 2-way Abbys, lalu di bagasi dipasang subwoofer Rockford Fosgate 12 inci berikut power monoblock dan power 4 channel.

Air Sus & Pelek Lebar

Beres dengan body kit, Pipong mulai mencari pelek yang cocok. Akhirnya pelek Jepang Work XSA04C ukuran 19x10+11,5 inci jadi pilihan pria asli Bandung ini.

Dengan dibalut ban Achilles ukuran 225/35R19 untuk depan dan 245/35R19 untuk belakang, pelek ini pun siap dipasang. Begitu dipasang timbul masalah baru.

“Mentok dengan bibir sepatbor,” keluh lulusan Desain Produk ini. Akhirnya proses wide body segera dilakukan.

“Depan di-wide 5 cm dan belakang 9 cm, baru aman,” seru Pipong.

Apalagi ia memasang air suspension Air Runner 4 titik dari Alterpro Automotive yang membantu proses pemasangannya, begitu di-setting paling amblas aman!

Terakhir ia juga memasang big brake kit dari AP Racing untuk meningkatkan faktor keamanan pengereman, mengingat mesin yang cukup kencang dan juga sudah menggunakan pelek diameter besar.

 

Plus: Modifikasi menggabunbgkan VIP dan Bippu Style

Minus: Body wrap kurang rapi di beberapa area

 

Data Modifikasi:

Eksterior

Body wrap stiker Oracal hijau tosca
Body kit custom
Wide body 5 cm & 9 cm
 

Mesin
Modifikasi stage 1 
Turbo kit, intercooler 
Blow off valve HKS
Piping custom
 

Pelek dan Kaki-kaki
Air suspension Air Runner 4 titik
Pelek Work XSA04C 19x10+11,5 inci
Ban Achilles 225/35R19 dan 245/35R19, BBK AP Racing
 

Interior
Retrim Edelweiss
Head unit Pioneer
Speaker 2-way Abyss
Power monoblock dan 4 channel
Subwoofer Rockford Fosgate 12 inci