Jakarta - Bagi para pengguna Daihatsu Ayla, apakah pernah mengalami masalah RPM nyangkut saat digunakan? Biasanya masalah RPM yang nyangkut berkisar antara 2.000 sampai 3.000 RPM.
Jika ya, sebaiknya lakukan pengecekan langsung ke dealer resmi Daihatsu. Seiring pemakaian, ada beberapa penyebab terjadinya masalah tersebut, biasanya dikarenakan penggunaan bahan bakar beroktan rendah dan kurangnya perawatan rutin.
“Sesuai buku panduan, seharusnya Ayla itu menggunakan bahan bakar minimal yang beroktan 92. Tetapi masih banyak yang menggunakan bahan bakar beroktan rendah dan itu salah satu penyebabnya,” ujar Muhammad Aufa, Kepala Bengkel Astra Daihatsu di Jl. Arteri Pondok Indah, Jaksel.
“Saya sudah mengalami 2 kali gejala seperti ini, ya memang karena penggunaan bahan bakar yang tidak sesuai yang dianjurkan buku panduan dan kurangnya perawatan,” jelas Arul, Ketua Umum Daihatsu Ayla Indonesia (DAI). Jika sudah seperti ini, maka harus dilakukan pengecekan. Yang pertama diperiksa adalah ISC (Idle Speed Control).
Biasanya ISC itu sudah kotor di pemakaian 5.000 km. Selain ISC, cek juga throttle-nya. Jika sudah kotor, maka harus dilakukan pembersihan di bagian-bagian tersebut. Namun setelah dibersihkan, terkadang masalah masih dapat muncul setelah 2 atau 3 hari pemakaian.
Jika muncul kembali, maka harus melalui proses remapping. Proses ini adalah me-reset ulang ECU menggunakan DS II, engine scanner yang digunakan untuk mendeteksi kerusakan.
Hanya saja sebelum melakukan remapping, disarankan untuk melakukan pengecekan aki terlebih dahulu. Tujuannya mengetahui apakah aki masih dalam normal atau tidak.