Sachsenring – Setelah gagal naik podium pada balapan di Sachsenring (Jerman) dalam kondisi sulit, Valentino Rossi usul penggunaan radio komunikasi, namun Marc Marquez menentang saran itu.
Juara dunia tujuh kali di kelas utama Valentino Rossi menganjurkan penggunaan radio di MotoGP, setelah mengalami kesalahan taktis di Sachsenring, Minggu (17/7).
Pada balapan itu, peluang Rossi naik podium lenyap setelah setelah ia memilih untuk tetap melaju pada jalur yang sudah kering menggunakan ban basah. Sementara Marquez sudah lebih awal mengganti motornya pakai slick.
Kru tim menyerukan agar Rossi masuk ke pit dan mengganti motor melalui pemberitahuan lewat pit board di pinggir trek. Namun Rossi tidak menghiraukan, karena tengah mengejar Andrea Dovizioso memperebutkan posisi terdepan.
Ada beberapa pendapat, jika menerapkan komunikasi radio, MotoGP bisa mengalami nasib yang sama seperti balap F1, tim bermain terlalu taktis ketimbang membiarkan pembalap untuk bertarung.
Namun Rossi tidak khawatir tentang itu, meskipun pernah mengetes di masa lalu, karena teknologi telah berkembang ke titik di mana itu tidak akan menjadi masalah bagi MotoGP hari ini.
"Ini akan membuat segalanya lebih mudah, mereka akan memiliki lebih banyak informasi yang tidak dapat mereka berikan dengan pit board," kata Rossi kepada GPone.com.