Kia Rio 1.0 T-GDI First Drive Review, Sensasi Turbo Kecil

Fransiscus Rosano - Selasa, 14 Februari 2017 | 10:27 WIB

(Fransiscus Rosano - )

 
Posisi duduk tetap rendah seperti sebelumnya, namun window line lebih rendah sehingga tak terasa tenggelam

Untungnya perlahan catch up dan dengan penbuktian hadirnya sports car Stinger awal tahun ini, setiap mobil yang diproduksi Kia kian hari pun juga didasarkan bagaimana kemampuan handling-nya nanti. Tidak percaya? Cek beberapa fakta tentang Rio ini.

Penggunaan AHSS (Advanced High Strength Steel) di seluruh bodi meningkat 30 persen untuk membuatnya lebih rigid dan ringan. Suspensi baru di depan dengan strut dan cross member lebih kaku serta C-MDPS (Permanent Magnet Motor Driven Power Steering) diklaim membuat respon setir membaik.

Begitu juga suspensi belakang dengan shock absorber lebih vertikal dan dekat ke pusat ban dikatakan dapat membuatnya lebih nyaman.

Bahkan desain yang lebih dasar, seperti overhang depan yang dibuat lebih panjang 20 mm, belakang lebih pendek 15 mm juga dan tinggi mobil yang turun 5 mm juga bertujuan membuat Rio menikung lebih baik. Hasilnya?

Bermanuver melalui jalan perbukitan di Sintra yang berkelok-kelok tanpa henti terasa sangat enjoyable, seakan hatchback pesaing Ford Fiesta ini nurut saja diajak menikung cepat di kecepatan 60 km/jam. Kami pastikan bodi terasa sangat rigid tanpa flexing sama sekali sehingga fast corner mudah ditaklukkan dengan percaya diri.

Bila masih ada improvement yang perlu dilakukan, putaran setir masih terlalu ringan meski sudah jauh lebih direct dibanding generasi sebelumnya yang cenderung hampa, pun soal radius putarnya yang masih kurang kecil di 5,1 m untuk sebuah kendaraan kompak.

Perubahan desain kini memperhitungkan angka aerodinamika, cd berkurang menjadi 0,316 dari 0,330

Sedangkan yang tidak kami duga adalah bagaimana rasa nyaman di dalam mobil.

Diisi sendiri atau berdua, konfigurasi kaki-kaki yang diberikan terasa sangat pas, cenderung empuk, ketika mengenai speed bump besar atau jalan bergelombang sambil menjaga kestabilan tanpa memantul-mantul di kecepatan tinggi.

Bahkan jika bukan karena pelek 17 inci yang membuat karakter sedikit harsh di jalan berlubang, hatchback yang wheelbase-nya lebih panjang dibanding Polo, 2, Fiesta, Jazz bahkan Yaris ini akan sempurna untuk cruising dan bermanuver. Meski kami akan tetap mempertahankannya untuk gorgeus look dari luar tersebut!