Otomotifnet.com - Sabtu pagi (18/2) yang mendung tak mengurungkan komunitas pemilik Mitsubishi Colt T120 lawas bersilahturahmi. Bertempat di kediaman Pakde Bei Budiono, di kawasan Melati Mas, Serpong, belasan Colt T120 tahun 1970-an ini bikin kopdar dadakan.
Yang menarik, sebagian besar pemilik Colt ini bukan berasal dari Tangerang dan sekitarnya. "Ada yang datang dari Bekasi, Cianjur, Bogor, Klaten hingga Madura," terang Bambang, salah satu pemrakarsa acara ini.
Kebanyakan mobil malah dibawa jalan dari kotanya masing-masing, kecuali Colt pikap bekas pengangkut buku milik Haji Muhammad. "Saya naikkan towing dari Madura, sekalian mau dibangun total di daerah Cakung," bilangnya.
Varian Colt yang hadir di acara ini pun lengkap, dari model pikap hingga model station wagon/minibus dari beberapa karoseri. Salah satu yang unik adalah Colt D-Cab alias double cabin milik Dedy Lunadi.
Bersama keluarganya, Dedy Lunadi sengaja datang dari Cianjur. Colt warna candy oranye ini ia bangun 7 tahun yang lalu. Basisnya dari pikap yang dimodifikasi menjadi double cabin dengan tampilan elegan.
Colt T120 lawas ini memang dikenal mudah dalam perawatan. Pada zamannya, kerap disebut sang raja jalanan, saking banyaknya dipakai untuk transportasi umum dan mobil angkutan. Makin terkenal lewat iklannya yang dibintangi oleh almarhum Benyamin Suaeb, dengan jargonnya "Eng.. ing.. Eng..!"
Kini, Mitsubishi Colt T120 mulai dicari lagi untuk dijadikan koleksi. "Karena mesinnya bandel, perawatannya gampang jadi banyak orang tertarik, yang penting cari bahan mobil yang bagus, perhatikan bodi dan sasisnya," kata Pakde Bei Budiono yang punya banyak kenangan masa kecil dengan mobil ini.
Rencananya, komunitas pemilik Mitsubishi Colt lawas ini akan mengadakan acara kumpul bareng lagi dengan jumlah yang lebih banyak. Sepertinya bakalan lebih seru lagi. Tunggu tanggal mainnya yaa. * (Otomotifnet.com)