Semarang – Mobil pedesaan merupakaan program pemerintah yang sedang digenjot pelaksanaannya. OTOMOTIFNET mendatangi langsung Universitas Negeri Semarang (Unnes) untuk mengetahui spesifikasi prototype mobil pedesaan.
Unnes sengaja disambangi karena merupakan salah satu perguruan tinggi yang bukan saja sudah membuat prototype mobil pedesaan, bahkan juga telah melakukan test sejauh 100 ribu kilometer.
Widya Aryadi, dosen fakultas teknik yang terjun langsung dalam proyek ini menyebut kalau prototype yang dibikinnya merupakan golongan A, yakni yang bermesin bensin.
“Sempurna banget memang belum. Karena namanya juga prototype. Tapi kami telah melakukan banyak uji tes dan semuanya lolos. Satu hal yang jelas-jelas akan berubah nantinya desain bodi,” sebut Widya.
Pembuatan prototype dan keikutsertaan Unnes dalam mobil pedesaan itu juga mendapat dukungan penuh dari pihak kampus.
“Tentu kita semangat dan terus berkreasi. Kita membuktikan kalau pihak akademisi mampu mewujudkannya. Tes yang kita lakukan tidak main-main dan hasilnya sungguh baik,” ucap Prof. Sukestiyarno, M.S, Ph.D, Wakil Rektor 4, Bidang Kerjasama, Unnes.
Meski dalam bentuk purwarupa, tapi kemampuannya tidak perlu diragukan lagi.
Ini data spesifikasi lengkapnya. (Otomotifnet.com)