Pilih Ban Asli Yang Sesuai Spesifikasi Motor

Advertorial - Kamis, 18 Mei 2017 | 11:16 WIB

(Advertorial - )

Bila permukaan ban sudah sejajar dengan tonjolan, ini salah satu indikasi ban harus diganti karena performanya sudah tidak lagi bagus.

Ban juga harus diganti jika terjadi kerusakan, misalnya sobek atau umurnya sudah terlalu tua sehingga kualitas karetnya sudah tidak lagi dalam kondisi terbaik.

Efek ban jika kurang angin atau kelebihan tekanan udara

Tips Merawat Ban

Salah satu cara merawat ban yang paling mudah dilakukan adalah dengan memastikan tekanan anginnya sesuai rekomendasi pabrik. Tekanan angin standar menghasilkan umur pakai ban dengan kelenturan yang maksimum, kestabilan dan cengkeraman yang optimal.

Lalu bagaimana jika terlalu kempes atau kurang angin? Kondisi ini membuat keausan ban tidak merata, fleksibilitas yang berlebihan pada dinding ban juga dapat juga menimbulkan panas yang berlebihan. Hal ini dapat menyebabkan ban dalam lebih mudah rusak atau bocor.

Selain itu, ban yang kempes juga memperburuk handling dan meningkatkan pemakaian bahan bakar karena ada beban berlebih di area kaki-kaki.

Namun, jika tekanan angin terlalu tinggi juga tidak baik. Karena dapat menyebabkan cepatnya keausan ban pada bagian tengah. Kerusakan ban juga mungkin terjadi, casing ban rusak dan telapak ban bisa terlepas atau sobek. (ADV)