Ini Strategi Jasa Marga Antisipasi 'Pamer Paha' Di Arus Mudik Lebaran 2017

Harryt MR - Rabu, 24 Mei 2017 | 15:16 WIB

(Harryt MR - )

JAKARTA - Selain menambah Gerbang Tol Cikarang Utama (GT Cikarut) dari 13 jadi 20 unit untuk arus mudik dan 21 jadi 30 gardu arus balik, pihak Jasa Marga juga siapkan strategi antisipasi 'Pamer Paha' (padat merayap tanpa harapan) saat arus mudik-balik lebaran 2017.

Strategi yang dimaksud adalah melakukan pengalihan kendaraan ketika terjadi 'Pamer Paha' yang diindikasikan volume lalulintas sangat tinggi dan menyebabkan stagnasi di gerbang tol.

Pengalihan diarahkan keluar di GT Cikarang Barat 3 dengan 7 gardu operasi dan putar balik kembali menuju Cikampek melalui GT Cikarang Barat 1. 

Lalu untuk pengalihan arus lalu lintas balik Lebaran, pada kondisi lalu lintas yang padat, pengguna jalan akan dialihkan keluar GT Cikarang barat 2, untuk berputar ke Cikarang Barat 4 dan mengambil jalur menuju Jakarta. 

Dengan langkah-langkah tadi, Hervian, selaku kepala GT Cikarut mengungkapkan rasa optimismenya dalam menghadapi arus mudik dan balik lebaran tahun ini.

"Kami optimis bahwa langkah-langkah tadi bisa mengantisipasi kepadatan, karena dengan adanya penambahan kapasitas gerbang tol, serta koordinasi dengan ruas tol sebelum dan setelah Jakarta Cikampek, load kendaraan diharapkan dapat terdistribusi dengan baik," tutur Hervian. (Otomotifnet.com)