Mugello – Pembalap tim Movistar Yamaha Maverick Viñales pastinya ingin memenangkan GP Italia di Mugello hari Minggu (4/6), tetapi ia lebih mementingkan tetap memimpin klasemen kejuaraan.
Start dari pole position, Maverick Vinales kalah cepat dari rekan setimnya Valentino Rossi.
Namun ia bisa mengabil alih posisi terdepan di lap keempat.
Pembalap Spanyol berusia 22 tahun ini kemudian mendapat kawalan ketat dari pembalap Ducati Andrea Dovizioso.
Vinales menyerahkan posisi terdepannya kepada pembalap tuan rumah itu di lap 14.
Sempat tertinggal 0,6 detik lalu merapat jadi 0,2 detik.
Satu lap kemudian, Vinales disalip pembalap tuan rumah lainnya, Danilo Petrucci yang juga mengendarai Ducati tetapi spek tahun lalu.
Membuat Vinales dalam ancaman Rossi yang berada di posisi keempat.
Ketika lomba menyisakan tiga lap, Vinales akhirnya dapat merebut posisi kedua dari Petrucci.
Ia pun tidak melakukan perlawanan yang keras untuk meraih kemenangan.
Baginya, ada sesuatu yang lebih dari sekedar piala kemenangan. Yaitu kejuaraan.
Dengan finish kedua, Vinales memperpanjang posisinya di puncak klasemen sementara.
"Saya sangat senang finish kedua karena ini hari yang sulit, setelah kecelakaan pada hari Jumat,” kata Vinales.
“Saya mencoba, terutama saat awal mencoba untuk ngebut, tetapi Dovizioso benar-benar kuat hari ini,” imbuhnya.
“Saya seorang pembalap yang selalu mempersiapkan untuk tancap gas di enam atau tujuh lap terakhir - tetapi saya juga berpikir untuk kejuaraan. Dua puluh point lebih penting” jelasnya.
“Kami harus terus seperti ini dan mendapatkan point sebanyak yang kami bisa." pungkasnya. (Otomotifnet.com)