Duh, Image Nissan di Indonesia Enggak Jelas, Saatnya Perlu 'Revolusi Koito'

Sabtu, 17 Juni 2017 | 12:22 WIB

Jakarta-PT Nissan Motor Indonesia (NMI) merupakan pabrikan besar di Indonesia.

Hanya saja performa penjualannya saat ini dalam kondisi tidak kondusif karena belum adanya tendangan produk baru.

Tak menyerah, bos baru NMI asal Mitsubishi Indonesia, Eiichi Koito yang menjabat Presiden Direktur bertekad membuat Nissan hebat lagi meski belum ada produk baru.

“Saya ingin membuat Nissan great again di Indonesia,” ujar Koito di sela-sela acara buka puasa bersama Nissan di Jakarta (12/6).

Eiichi Koito, Presiden Direktur NMI. Bertekad membangkitkan Nissan Indonesia. Foto: Iday

Menariknya, saat menjawab pertanyaan apa pekerjaan rumahnya, ada satu persoalan mendasar yang ia buka.

“Setiap orang tahu image Nissan tidak cukup jelas. Kami harus bisa membuat image yang jelas tentang brand Nissan,” tegasnya.

“Ini prioritas penting,” tukasnya.

Ia ingin Nissan dikenal sebagai merek yang mengusung teknologi tinggi.

Koito lantas menunjuk jika Nissan secara global punya Nissan Intelligent Mobility.

“Di waktu-waktu belakangan ini, Nissan punya global image lewat Nissan Intelligent Mobility. Ini teknologi tinggi dan advance.”

“Kami punya teknologi sangat tinggi yang tersedia di produk kami, yaitu e-power (mesin yang menggerakkan generator untuk menghasilkan listrik yang menggerakkan roda) dan ProPilot. Ini bagian dari Nissan Inttelligent Mobility.”

“Jadi kami harus membangun image dengan cepat (lewat Nissan Intelligent Mobility).”

Kegusaran Koito sangat berdasar. Menurutnya, ia sudah berkeliling untuk mendengarkan masukan dari konsumen Nissan Indonesia.

Ia juga menyinggung dua brand lainnya di grupnya, Datsun dan Infinity.

“Datsun baru mulai tahun 2014. Ini belum familiar di industri Indonesia. Brand awareness Datsun harus ditingkatkan.”

“Infinity juga, komunikasinya tidak banyak. Banyak konsumen Indonesia tidak aware dengan brand Infinity.”

“Jadi Nissan harus punya gambaran jelas mengenai brand awareness dengan image teknologi advance,” terang Koito yang fasih bahasa Indonesia ini.

Untuk saat ini, Koito mengungkapkan tekadnya agar Nissan bisa menjadi nomor satu di kepuasan konsumen.

“Minimal tiga besar,” tegasnya.