Jerman - BMW Motorrad baru saja merilis harga HP4 Race di kisaran USD 78.000 atau sekitar Rp 1 miliar lebih. Namun ternyata ada fakta mengejutkan di balik superbike berbanderol selangit ini.
Yup, seperti diinformasikan Asphaltandrubber, mengatakan jika mesin HP4 Race cuma punya masa hidup 3.100 mil atau sekitar 5.000 km. Itu artinya mesin ini harus diganti jika sudah mencapai kilometer tersebut. Mengapa demikian?.
Wajar saja, karena BMW HP4 Race memang produk yang diseting untuk kebutuhan balap, sehingga penggunaannya pun disarankan hanya di lintasan sirkuit saja, bukan untuk jalanan umum.
Sebagai perbandingan, model-model superbike di lomba ketahanan 24 jam punya masa hidup mesin 2.300 mil atau 3.700 km, sedang mesin MotoGP setiap 482 km harus diganti, dan terakhir mesin WorldSBK punya masa hidup 1.448 km.
BMW HP4 Race dibekali mesin 999 cc, DOHC 16 katup, empat silinder segaris, dikawinkan girboks 6 percepatan. Mesin ini bisa mengeluarkan tenaga 215 dk pada 13.900 rpm dan torsi 120 Nm torsi di 10.000 rpm. Bobotnya sendiri cuma 171 kg.
( Baca juga : Terkuak Spesifikasi Versi Massal BMW HP4 Race, Power 215 dk Tapi Bobot Setara CBR250RR! )
( Baca juga : Siap-siap, Superbike Terbaru Ducati Bermesin MotoGP Akan Diluncurkan Bulan Depan )
Penerus model HP4 ini juga dibuat secara eksklusif dengan hanya 750 unit di seluruh dunia. Dibangun sepenuhnya oleh BMW Motorrad yang berbasis di Berlin, Jerman, dengan keunggulan sasis dan pelek yang terbuat dari serat karbon.
Dari segi fitur, sudah dibekali perangkat elektronik canggih seperti 15 level traction and engine brake control. Termasuk 4 riding modes dan datalogger yang bisa menampilkan lap timing dan GPS.
Sedang suspensi depan dan belakang pakai besutan Ohlins. Untuk upside down menggunakan suspensi FGR 300 ditambah steering damper SD052. Sedang di belakang menggunakan shock absorber Ohlins TTX 36 GP.
Sementara pengeremannya diserahkan pada Brembo GP4-R, dengan 4 kaliper piston titanium dan cakram berdiameter 320 mm. Di bagian belakang, juga sudah dibekali 4 kaliper piston titanium, dengan diameter cakram 220 mm.
Pantes bisa kedaluwarsa. (Otomotifnet.com)