India - Pasca mengumumkan kesepakatan kerja sama dengan Triumph Motorcycle, Bajaj Auto memang belum menginformasikan lagi model motor apa yang akan diproduksi oleh mereka berdua.
Namun yang pasti, segmen yang dibidik adalah motor berkapasitas mesin 250-750cc. Bajaj Auto mengatakan proses riset dan pengembangannya akan memakan waktu sekitar tiga tahun sampai motor tersebut benar-benar siap dipasarkan.
Melansir situs Indianautosblog, disebutkan Triumph akan kebagian jatah merancang model sepeda motornya. Sementara Bajaj Auto akan mengurus proses produksinya di fasilitas perakitannya di Chakan.
Masih mengutip sumber yang sama, kemungkinan besar Triumph akan meneruskan pengembangan sportbike 250cc-nya, Triumph Daytona 250 yang sketsanya sempat memanaskan lantai pameran EICMA Milan pada 2013 silam.
( Baca juga : All About Suzuki Satria, Ini Sejarah Panjang Dari 2-Tak Sampai 4-Tak Selama 20 Tahun )
Konsep motor tersebut sampai saat ini memang gagal diwujudkan karena Triumph memandang hal itu belum sesuai dengan strategi perusahaan. Ditambah lagi pasar global saat ini mulai mengalami pergeseran ke market 300cc.
Oleh sebab itu, melalui kemitraan dengan Bajaj Auto, diharapkan bisa membantu Triumph menembus segmen motor yang kecil secara mesin namun cukup besar secara market.
Bagi Bajaj sendiri kerja sama dengan Triumph tentunya semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu produsen motor terbesar di dunia. Sebagai info, sebelum bekerja sama dengan Triumph, Bajaj Auto telah memiliki brand Husqvarna Swedia dan sebagian saham KTM Austria.(Otomotifnet.com)