JAKARTA - Jadi driver ojek online pakai motor modifikasi memberikan kebanggaan sendiri bagi Ziki Zulkarnain. Pria 30 tahun ini mengaku sudah lama narik ojek online pakai motor kerennya ini dan menuai banyak pujian.
"Ada konsumen yang sampai komen di ulasan gue, bilang keren motornya dibranding Gojek," kekehnya. Terus malah ada yang nanya juga, ini motor keluaran gojek? Haha..," kekeh Ziki
Padahal modifikasi ini murni ia lakukan sendiri tanpa ada biaya dari aplikasi ojek online tersebut.
Paling asyik ketika diajak selfi sama penumpangnya. "Iya pernah juga dulu diajak selfie sama anak kuliahan," curhatnya. Mahasiswa atau mahasiswi bro?
"Cewek dong bang, masa cowok dah, mahasiswi lah," serunya sambil tersenyum menceritakan kejadian di salah satu Universitas swasta di Jakarta itu.
Menurut pria 30 tahun bertitle sarjana ini, ia sudah melakukan pengecatan bodi motornya dengan warna hijau Gojek ini sejak pertama kali gabung dengan aplikasi ojek online tersebut. "Sejak Juli 2015," ungkapnya.
Warna hijau menyala ini yang kemudian disempurnakan dengan cutting sticker logo-logo layanan Gojek. Ada Go Send, Go Ride, Go Food dan Go Mart lengkap dengan slogan 'an ojek for every need'.
( BACA JUGA : Awas! Driver Ojek Online dan Motor Modifnya Ini Bakal Bikin Kamu Minder )
Selain kincong bodinya, kaki-kaki diubah jari-jari menggunakan pelek ring 16 inci keluaran TK Japan. Lebar peleknya 1.40 di depan dan 1.60 belakang, bannya pakai Maxxis Diamond.
Detail lainnya sudah menggunakan disc brake depan aksesori Thailand dan sokbreker belakang YSS. Lainnya ada headlamp LED dan saklar pakai punya Bajaj Pulsar yang bisa menyala di kegelapan.
Untuk menunjang pekerjaanya, lighter charger dipasang pada motornya. "Itu buat sendiri, ambil dari lighter-nya motor TVS," aku pria ramah ini. Jadi bisa isi ulang baterai smartphone-nya di perjalanan.
Soal mesin juga enggak dibiarkan standar, ternyata sudah bore up bro! "Saya pakai piston 53 mm, naik dikit cc-nya," bisiknya.
Bore up dipakai narik ojek gak ada masalah tuh? "Asal olinya saja yang harus yang lumayan. Kalau pakai oli mesin biasa takut nguap malah biaya perbaikannya gede," tutup Ziki yang mengaku fokus narik ojek online sambil mengelola cucian motor dan jual beli racing part secara online ini.
Wah, banyak juga kerjaan lu bro! (Otomotifnet.com)