Otomotifnet.com - Honda CRF150L hadir dengan teknologi injeksi bahan bakar yang tentu saja selangkah lebih maju ketimbang trail serupa yang masih pakai karburator.
PT Astra Honda Motor (AHM) yakin teknologi injeksi bisa diterima dengan baik oleh masyarakat Indonesia.
Alasannya injeksi sudah dikenalkan di Tanah Air sejak 2012 sudah makin familier.
BACA JUGA: Ini Fakta-Fakta Marc Marquez Lebih Unggul Dari Andrea Dovizioso, Dovi Tanggapi Dingin
"Secara kebiasaan dan kemudahan sudah dirasakan baik oleh konsumen dan bengkel, tidak ada masalah," yakin Thomas Wijaya, Marketing Director PT AHM.
Akan tetapi masalahnya, anggapan karburator lebih mudah diperbaiki jika ada masalah ketimbang injeksi masih begitu kental di kalangan pemakai motor trail.
Apa yang akan dilakukan Honda untuk membungkam anggapan itu?
Ternyata yang akan didekati adalah mekanik, baik di jaringan bengkel resmi AHASS dan juga bengkel spesialis trail.
"Tenang, kami akan meningkatkan skill level jaringan AHASS kami di khususnya dalam perawatan injeksi," ujar Thomas Wijaya.