Otomotifnet.com - Tailgate, secara harfiah artinya adalah gerbang belakang..
Sama seperti arti harfiahnya adalah pintu menuju ke ruang bagasi belakang.
Makanya beberapa pabrikan memberikan nama modelnya dengan 5 door atau lima pintu, inilah pintu kelima itu.
Sebenarnya sudah dari dulu ada pintu kelima. Tapi, kebanyakan terbuka ke samping, bukan dari bawah ke atas.
Berkembangnya selera konsumen dan desain mobil, tailgate sekarang lebih banyak terbuka ke atas.
Di kelas LCGC dan LMPV dan beberapa SUV masih menggunakan tailgate manual, alias tanpa bantuan motor penggerak untuk buka-tutupnya.
Sementara di kelas menengah hingga premium seperti Mazda CX-5, KIA Sedona, BMW X5 juga Mercedes GLE, sudah mengaplikasikan fitur power tailgate.
Dengan fitur yang akrab disebut power back door ini, pintu kelima tersebut bisa dibuka dan tutup secara otomatis, menggunakan bantuan motor penggerak (Actuator).
Melihat trennya, fitur ini kian populer. Apalagi ketika nanti ada pabrikan mengaplikasikannya di mobil di bawah segmen SUV tadi.
Uniknya lagi, beberapa pabrikan juga menambahkan sensor gerak pada power tailgate, sehingga penggunanya tidak perlu lagi menggunakan tangan untuk membuka tailgate.
Ini sangat berguna saat berkendara sendirian, mengangkat barang dengan dua tangan.
Cara membuka tailgate dengan ‘handsfree’ ini, juga bermacam-macam.
BMW dan MINI menggunakan sensor di bagian belakang, jadi tinggal mengayunkan kaki di depan sensor dan kunci dan tailgate akan secara otomatis terbuka.
Mazda mengaplikasikan sensor di bawah bemper, jadi harus di bawah bemper mengayunkan kaki.
Sementara KIA bahkan tidak memerlukan ayunan kaki, tinggal dekati mobil dengan mengantungi keyfob, tunggu sampai lampu berkedip dua kali dan tailgate akan terbuka.
Kebanyakan power tailgate juga bisa diatur ketinggian bukanya.
Ini sangat diperlukan untuk pemilik mobil yang garasi atau car portnya beratap rendah.
Cara setting-nya juga mudah, saat tailgate membuka, tahan di ketinggian yang diinginkan.
Beberapa merek memberikan tanda bunyi, dan ada juga yang langsung berhenti di ketinggian yang diinginkan.
Untuk reset ulang ke tingkat buka full, tinggal tekan tombol penutup di pintu hingga ada tanda bunyi.
Ada yang 2 kali beep, ada juga yang 3 beep. Untuk lebih jelasnya, silakan lihat buku panduan masing-masing ya!