Otomotifnet.com - Perhatian bagi pengendara mobil, jangan sampai salah memindahkan gigi atau persneling, akibatnya fatal seperti yang terjadi kepada pemilik Toyota Kijang LGX di Sidoarjo, Senin (18/12/2017).
Gara-gara salah memindahkan gigi, sebuah mobil Toyota Kijang LGX berwarna silver milik Supo, usia 50 tahun, kecemplung dan hanyut terbawa arus sungai Rolak 9, Desa Miriprowo, Kecamatan Tarik, Kabupaten Siodarjo, Jawa Timur.
Kejadian itu bermula saat pemilik mobil, Supo beserta keponakannya bernama Helmi Abdilah bersantap lontong kupang di warung yang berlokasi dekat sungai Brantas.
BACA JUGA: Mustahil! Valentino Rossi Bisa Digantikan Franco Morbidelli
Supo yang juga warga Desa Gampingrowo Tarik Sidoarjo itu memarkirkan mobil miliknya menghadap ke arah sungai yang berpagar besi.
Selesai menyantap lontong kupang, Supo dan Helmi kembali ke dalam mobil dan berniat pergi.
Namun, tiba-tiba mobil malah melaju terjerumus ke sungai.
Diduga Supo salah memindahkan persneling atau gigi mobil.
Sejatinya, memindahkan ke gigi mundur (R) dan malah memilih persneling maju.
"Kemungkinan korban (pemilik mobil, red) mau atret (mundur)."
"Akan tetapi keliru memasukkan gigi sehingga mobilnya malah maju, menabrak pagar dan terjun ke sungai," Ajun Komisaris Sugiarto, Kapolsek Tarik seperti dikutip dari ntmcpolri.info.
Mobil yang dikendarai Supo dan Helmi langsung diterjang dan dihanyutkan arus sungai yang sedang deras saat itu.
Salah satu korban kecelakaan mobil kecemplung sungai, yaitu Helmi Abdilah berhasil diselamatkan.
BACA JUGA: Nggak Sangka! Juara Dunia F1 Lewis Hamilton Ternyata FBVR Juga
Sementara sopirnya, Supo enggak tertolong.
"Sopirnya nggak tertolong karena mobil itu cepat terbawa arus ke tengah sungai."
"Supo sempat berusaha menendang jendela kaca kiri mobil, tak nggak berhasil pecah," tutur Sunaji, saksi yang berhasil menolong salah seorang korban.
Sampai berita ini ditulis kepolisian, warga dan tim SAR masih melakukan pencarian mobil yang kecemplung, termasuk Supo si pemilik mobil Kijang LGX.