Kedua, di samping memerhatikan gaya berkendara, penggunaan oli mesin atau pelumas yang sesuai rekomendasi pabrikan juga jadi berdampak pada konsumsi BBM.
Kondisi pelumas yang tidak sesuai akan menimbulkan gesekan berlebih pada mesin, hal itu berdampak konsumsi BBM lebih boros.
"Selain bukaan gas yang teratur. Penggunaan oli yang sesuai juga dapat membuat motor lebih irit karena minimnya gesekan berlebih di mesin," ujar Sri Harjono, Kepala Mekanik Honda Bintang Motor Cinere, Depok.
(BACA JUGA: Naga-Naganya, Helm Bikinan Indonesia Ini Bakal Meramaikan MotoGP)
Selanjutnya yang ketiga, perhatikan kondisi tekanan angin pada kedua ban motor.
Tekanan angin yang tidak tepat akan membuat area permukaan ban saat menapak aspal menjadi lebih besar, yang kemudian akan membebani kinerja putaran mesin.
Idealnya, tekanan angin pada motor matic adalah 29 psi untuk bagian depan dan 33 psi untuk bagian belakang.
Itu penjelasan bikin motor matik yang irit jadi lebih irit lagi.