Otomotifnet.com – Bikers yang suka suka melakukan modifikasi pada performa motornya, mungkin sudah kenal dengan gas spontan.
Gas spontan sendiri merupakan salah satu komponen racing yang biasa diaplikasikan buat motor-motor balap.
Tetapi tak sedikit lo, bikers yang menggunakan gas spontan untuk motor hariannya.
Tapi, sudah tahu belum ya fungsi gas spontan itu apa?
Dijelaskan Kahfi Wijaya, punggawa K-22 Garage, Cinere, Depok, fungsi dari gas spontan ini untuk mempersingkat putaran grip gas.
(BACA JUGA: Perkara Kem Doang, Dari Posisi Terakhir CBR 250RR Ini Bisa Nyalip 25 Pembalap!)
"Gas spontan, putaran grip gasnya lebih singkat dalam membuka skep atau katup throttle," ujar Kahfi beberapa waktu lalu.
Misal pada saat menggunakan grip gas biasa dalam membuka skep secara penuh, butuh penarikan sebesar 60 ̊,
Sementara jika pakai gas spontan, hanya perlu 50 ̊ saja.
"Gas spontan bisa lebih singkat membuka skep karena ukuran diameternya lebih besar dibanding grip gas biasa," terang Beo sapaan akrab Kahfi.
Untuk dicatat, gas spontan ini sebenarnya tidak mengubah performa dari mesin motor, hanya membantu mempersingkat untuk mencapai putaran mesin tinggi.