Kaki-kaki
Tak mau tanggung, sektor kaki-kaki ikutan diubah. Sokbreker asli dipensiunkan sementara, gantinya bikinan RAW 4x4 Predator untuk depan dan belakang.
Agar tampang lebih jangkung, ditambahkan RAW 4x4 Coil Spring Lift yang bikin bodi lebih tinggi sekitar 2 inci atau 5 cm (depan dan belakang).
Bagian pelek dipilih yang lebih kecil satu inci dibanding bawaan pabrik. Pelek Method Race Wheel 17 inci dibalut dengan alas karet spek all terrain Toyo Open Country AT II 285/70R17.
(BACA JUGA: Pakai Sendal Jepit Dan Kaos Oblong, Pria Gendong Putrinya Naik Motor Matik Ini Ternyata Pentolan Klub Ferrari)
Cukup Reflash
Dapur pacu Pajero Dakar sudah menggunakan 4N15 2.4L MIVEC Turbocharged, yang standarnya saja bisa memuntahkan daya hingga 181 dk dan torsi 430 Nm pada putaran mesin 2.500 rpm.
Namun Pajero ini ditanamkan opsi remap ECU menggunakan JQ Flash.
Hasilnya, “Setelah reflash, tenaganya naik jadi 237 dk dan torsi 540 Nm,” kata Erik lagi.
Ckckck.. sangar! (Rendy/Otomotifnet.com)
Data Modifikasi
Eksterior :
Offroad X Racewolf bullbar, Offroad X Genesis rear bar, Offroad X RockBlock Under Protection (mesin, radiator dan transmisi), Offroad X Opera Foot Step, bow shackles TJM, Thule wing bar, FITT side vent simulator, FITT rear guard, FITT sill plate white LED
Kaki-kaki:
Sokbreker asli dipensiunkan RAW 4x4 Predator, RAW 4x4 Coil Spring Lift, pelek Method Race Wheel 17 inci,ban Toyo Open Country AT II 285/70R17
Mesin
Reflash ECU JQ Flash 237 dk - 540 Nm