Otomotifnet.com - Pada tanggal 1 april, akun resmi Go-Jek Indonesia mengunggah sebuah foto yang memperlihatkan sebuah helm dengan desain futuristik.
Helm yang disebut Headgear 2.0 tersebut disebutkan punya fitur berlimpah seperti AC (Air Conditioner), pengeras suara, dapat mendengarkan musik, dan menonton film.
Ternyata unggahan tersebut hanya sebuah april mop, budaya dimana semua orang dianggap boleh berbohong atau memberi lelucon ke orang lain selama sehari tanpa dianggap bersalah.
Tapi helm itu sebenarnya ada versi benerannya, meski tak secanggih itu.
(BACA JUGA: Di India Harga Kawasaki Ninja 400 Beda Tipis Dari Kawasaki Z650, Kalau Kejadian Di Sini, Rame...)
Digital Nativ, studio fabrikasi digital dan penghasil prototipe yang cepat asal Jakarta sempat membuat dua versi helm canggih menjelang Djakarta Warehouse Project 2017.
Saat itu Go-Jek merupakan salah satu partner dari festival musik EDM tersebut.
Dengan bertemakan Go-Jek Digital Nativ membuat dua buah helm yang menggunakan teknologi pencahayaan yang canggih dan apik.
Yang satu berbentuk helm full-face konvensional dengan logo Go-Jek standar yang bisa menyala karena disematkan lampu di dalamnya.
(BACA JUGA: Motor Pakai Rem ABS, Perlu Dirawat Khusus? )
Helm yang kedua, punya tampilan lebih ekstrem.
Mengikuti desain helmp duo DJ asal Prancis, Daft Punk, Digital Nativ membuat helm yang punya panel full LED pada visornya dengan nyala lampu berwarna-warni.