Ketemu Handicap 'V', Isuzu Trooper Ini Gak Gampang Nyangkut

Parwata - Minggu, 22 April 2018 | 19:00 WIB

Diracik dengan dimensi paling ideal untuk adventure off-road (Parwata - )

Bodi

Menilik bagian eksterior, terlihat bodi Trooper sudah mengalami banyak sekali ubahan.

Fender yang tadinya kecil, sudah dipotong habis agar masuk ban ukuran 37 inci. Bahkan, posisi fender pun pindah dari tempat aslinya.

(BACA JUGA: Ngangkat Tampang Banget, New Terios Ganti Roda Lebar, Gagahnya Nempel Ketat Pajero)

“Karena saya mengincar sudut depan dan belakang mobil. Posisi ban depan maju sampai sejajar bumper, sedangkan yang belakang mundur sampai batas ujung bodi mobil."

"Jadi kalau ketemu handicap V yang cukup terjal, mobil sudah tidak terkunci lagi,” jelas pria ramah ini.

Dengan panjang dan lebar bodi yang sudah melar, Odi siap untuk melahap berbagai macam handicap mulai yang terjal hingga jalan negatif.

Bimo/Otomotifnet
Kebanyakan sistem mekanisme pengoprasian part off-road seperti winch, locker differential dan rem sudah menggunakan pneumatis alias sistem angin.

Sistem Angin

Kebanyakan sistem mekanisme pengoprasian part off-road seperti winch, locker differential dan rem sudah menggunakan pneumatis alias sistem angin.

“Sistem angin yang digunakan ini mengadopsi alat-alat pabrik,” jelas Odi.

Masih kental dengan atmosfir kompetisi. Trooper milik Odi pun dipasangkan jam break atau sistem rem angin individual di bagian roda belakang kiri dan kanan.

Mengadopsi sistem booster milik truk. Bikin manuver di trek kecil semakin gesit.

Isuzu Trooper 1988 Mega Trooper