Otomotifnet.com - Menikmati Mitsubishi Outlander PHEV dengan system plug-in hybrid ada yang bikin penasaran.
Di dekat tuas transmisi terdapat dua tombol bertuliskan CHRG dan SAVE.
Lantas, apa fungsi kedua tombol tersebut?
Mobil yang masuk dalam kategori medium SUV ini memiliki 3 mode, normal, CHRG dan SAVE.
(BACA JUGA: Sesuai Aturan Saja, Inilah 7 Pelat Nomor Yang Paling Diincar Polisi Di Operasi Patuh Jaya)
Setiap mobil baru pertama kali dinyalakan, selalu akan ada di mode normal (default).
Pada mode normal, fungsi mesin bakar berkode 4B11 kapasitas 1.998 cc akan aktif secara otomatis.
Ketika baterai lithium-ion berdaya 300 volt dan kapasitas 12 kWh mulai dalam kondisi habis.
Namun saat tombol CHRG ditekan, mesin bakar otomatis akan menyala.
Bukan untuk menggerakkan mobil, melainkan menggerakkan generator sebagai penghasil listrik untuk mengisi daya ulang baterai yang diletakkan di bawah jok penumpang.
Sedangkan ketika tombol SAVE ditekan, komputer di mobil secara pintar akan mempertahankan daya baterai agar tidak sampai habis.
Artinya, sewaktu-waktu mesin akan menyala untuk mengisi daya baterai yang bergantung pada level daya baterai.
(BACA JUGA: Tambah Wow, Mitsubishi Xpander Pakai Krom, Pasangnya Gampang Banget)
Jadi mode ini bisa disesuaikan dengan kebutuhan.
Saat, ingin mengisi daya baterai secara penuh mode charge bisa diaktifkan.
Atau ingin menjaga daya baterai tetap stabil bisa pakai mode SAVE.
Sehingga dengan pilihan mode ini, karakter mobil dan efisiensi bahan bakar dapat terkelola dengan lebih baik.