Otomotifnet.com - Tim Traffic Accident Analysis (TAA) Direktorat Lalu Lintas Polda Jateng melakukan olah TKP dari titik awal di mana truk menabrak kendaraan lain hingga posisi terakhir truk oleng dan terjungkal.
Yakni dalam kasus kecelakaan truk yang menewaskan 12 orang di Desa Jatisawit, Kecamatan Bumiayu, Brebes, Senin (21/5/2018).
Polisi belum bisa memberikan simpulan hasil analisis.
Hanya saja, dalam pemeriksaan sementara, ada beberapa fakta yang bisa diungkapkan.
Dirlantas Polda Jateng, Kombes Pol Bakharuddin, saat di lokasi menuturkan truk tersebut tidak mengalami malfungsi rem.
(BACA JUGA: Dicari! X-Trail Kabur, Penabrak Ibu-Ibu Disabilitas)
"Berdasarkan pemeriksaan dan hasil identifikasi, rem berfungsi dengan baik," kata Bakharuddin.
Ia menjelaskan ada beberapa faktor penyebab kecelakaan tersebut.
Pertama, jalan turunan panjang namun landai yang membuat kecepatan truk terus bertambah.
"Setelah melewati turunan flyover Kretek sepanjang 480 meter, kemudian truk melewati turunan lagi sepanjang dua kilometer dengan kecepatan 60- 70 kilometer perjam," jelasnya.