Pungutan Liar Parkir Gasibu Terang-terangan, Kalau Gagal Ditertibkan Lagi, Kebangetan

Indra Aditya - Sabtu, 26 Mei 2018 | 12:20 WIB

Parkir liar di lapangan Gasibu, Bandung (Indra Aditya - )

Otomotifnet.com – Perkiran yang ada di sekitar lapangan Gasibu, Bandung membuat warga sekitar mengeluh.

Parkir itu kadang menggunakan karcis kertas hasil fotokopian yang diberikan oleh juru parkir yang tak mengenakan seragam.

Hafsah (19), warga Banjaran, Kabupaten Bandung, mengaku, masih ditagih parkir menggunakan karcis tersebut.

"Iya tadi pas datang langsung dikasih karcis. Di karcisnya sih tertulis Rp 3000," ujarnya kepada Tribun Jabar di Gasibu, Jumat (25/5/2018).

Dia mengaku tak tahu menahu, apakah parkir itu resmi atau tidak.

(BACA JUGA: Kisah Honda CR-V Ditinggal Setahun Di Parkiran, Sempat Diduga Milik Pasien)

Namun, menurutnya, harga Rp 3000, dinilai terlalu mahal.

"Malah sebelumnya saya pernah ditagih sampai Rp 5000," kata Hafsah.

Evi (20), seorang warga Karawang yang baru pertama kali ke Gasibu juga mengaku ditagih parkir menggunakan karcis tersebut.

"Iya tadi dikasih karcis dulu Rp 3000. Bayarnya nanti pas pulang," ujarnya.

Kendati demikian, keduanya mengaku tak masalah dengan parkir tersebut seandainya juru parkir dapat menjamin keamanan.

(BACA JUGA: Yang Lain Nunggu Berbulan-Bulan Di Bandung Ada Xpander Ready Stock)

Misalnya, tak ada helm yang sampai hilang saat disimpan di motor.

Berdasarkan pantauan Tribun Jabar di lokasi, puluhan motor tampak berderet diparkir di sisi Gasibu sebelah barat.

Motor itu diparkir di bahu jalan yang berdekatan dengan trotoar.

Saat pengendara memarkirkan motor di lokasi itu, seorang pria dewasa langsung menghampiri.

Mengutip berita Tribun Jabar sebelumnya, Kepala Seksi Pengaturan Transportasi Bidang Pengendalian dan Ketertiban Transportasi Dishub Kota Bandung Khairur Rijal saat penertiban di Jalan Merdeka, Rabu (23/5/2018), mengatakan, parkir liar di Gasibu gagal ditertibkan.

(BACA JUGA: Aneh, Petugas Parkir Yang Halau Avanza Pengebom Enggak Diketahui Keberadaannya)

Penertiban parkir di Gasibu yang tarifnya Rp 3000 sampai Rp 5000 yang dikeluhkan warga, gagal ditertibkan karena para juru parkir menghilang.

"Saat tim penertiban tiba di Gasibu, juru parkir sudah kabur, tapi anggota sudah diminta untuk menyelidiki dan mendokumentasikan juru parkir biar nanti gampang ditindak," ujar Rijal.

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Warga Keluhkan Parkir di Gasibu, Mulai dari Jukir Tak berseragam hingga Tiket Parkir Mahal,