Sempat Tegang, Ada Aksi Kejar-Kejaran KPK Dengan Mobil Dinas Saat Operasi Tangkap Tangan

Iday - Selasa, 5 Juni 2018 | 06:37 WIB

Toyota Avanza hitam nomor polisi R 64 C milik Kepala Bagian Layanan Pengadaan (BLP) Sekretariat Daerah Purbalingga (Iday - )

Otomotifnet.com - Bupati dan sejumlah pejabat daerah di Purbalingga terkena operasi tangkap tangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (4/6/2018).

Dalam penangkapan itu, tim KPK melakukan penggeledahan dan penyitaan sejumlah aset sebagai barang bukti.

Dari pantauan di Pendopo Kabupaten Purbalingga, sejumlah fasilitas telah disegel KPK.

Antara lain, ruang kerja Bupati Purbalingga dan mobil dinas Toyota Avanza hitam nomor polisi R 64 C milik Kepala Bagian Layanan Pengadaan (BLP) Sekretariat Daerah Purbalingga.

(BACA JUGA: Baju Balap Yang Dipakai Marc Marquez Ini Bisa Tahan Api Sampai 800 Derajat Celcius)

Salah seorang petugas keamanan sekretariat daerah Purbalingga yang ditemui wartawan mengatakan, sempat terjadi aksi kejar-kejaran antara petugas KPK dengan kepala BLP Setda Purbalingga pada pukul 17.00 WIB.

"Mobil dinas Kepala BLP masuk ke pendopo kencang banget. Terus orang yang di dalam keluar dan langsung sembunyi di kantor. Selang sebentar, langsung ada mobil yang mengejar dari belakang. Sekitar 10 menit, mobil yang ngikutin keluar lagi," ujarnya.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Purbalingga, Adi Yuwono menjelaskan, OTT KPK terkait dengan dugaan penyelewengan dalam proses pengadaan sejumlah proyek di Purbalingga.