Yamaha Siap Depak Rossi Demi Pinang Marquez, Media Ini Yang Bocorkan

Joni Lono Mulia - Selasa, 24 Juli 2018 | 11:15 WIB

Valentino Rossi dan Marc Marquez di MotoGP Jerman 2018 (Joni Lono Mulia - )

Otomotifnet.com - Santer kabar mengejutkan terkait Yamaha siap mendepak Valentino Rossi untuk mendatangkan Marc Marquez ke kubu berlambang Garpu Tala di MotoGP.

Hal itu muncul dengan masuknya Jorge Lorenzo ke kubu Repsol Honda yang menggantikan Dani Pedrosa pada musim depan, tentu membawa angin segar untuk tim Repsol Honda.

Sampai-sampai muncul prediksi skuat Honda pabrikan bakal lebih kuat pada musim depan.

Bahkan Honda siap memberikan motor yang kompetitif untuk Jorge Lorenzo demi bersaing dalam perburuan gelar juara dunia.

Ternyata, kehadiran Jorge Lorenzo, tentu menjadi ancaman bagi Marc Marquez yang selama ini nyaman soal persaingan dengan rekan satu timnya.

Sejak bertandem dengan Dani Pedrosa pada 2013, Dani Pedrosa nggak pernah menjadi lawan serius.

(BACA JUGA: Tampang Toyota Corolla DX 1982 Ini Gampang Diremehin, Kalau Tahu Aslinya Pasti Kaget )

Lain kisah di mana musim depan Honda sepertinya bakal melakukan pengembangan dua arah demi mengakomodasi keinginan Jorge Lorenzo.

Berkaca dari tim Ducati, Honda tentu tidak ingin mengulang kesalahan yang terlambat memenuhi keinginan Jorge Lorenzo.

Kondisi itu bukan tidak mungkin malah membuat panas suasana di kubu Repsol Honda.

(BACA JUGA: Polisi Stop Pemotor Bonceng Tiga, Terkejut Saat Tahu Yang Dibawa Itu Jenazah)

Berkembang rumor dari salah satu media Spanyol, Diariogol.com, mengungkapkan bila kubu  Yamaha siap memanfaatkan situasi ini.

Yamaha siap mengorbankan Valentino Rossi.

Yamaha akan memutus kontrak Valentino Rossi demi menampung Marc Marquez apabila hengkang dari tim Repsol Honda.

(BACA JUGA: First Ride Royal Enfield Himalayan, Torsinya Kayak Mesin Diesel )

Sebagai informasi, Valentino Rossi dan Marc Marquez memiliki kontrak dengan masing-masing tim yang baru habis pada 2020 mendatang.

Memang kemungkinan terbesar itu baru bakal kejadian dua musim lagi, namun nggak ada salahnya menunggu perkembangan yang terjadi.