Model Baru Avanza Tak Kunjung Nongol, Toyota Bilang 'Jenderal' Muncul Belakangan

Joni Lono Mulia - Selasa, 7 Agustus 2018 | 18:00 WIB

Toyota Avanza Veloz (Joni Lono Mulia - )

Otomotfinet.com - Produk andalan Toyota, yaitu Avanza selalu menyabet titel MPV terlaris di Indonesia.

Wajar bila Avanza menjadi tulang punggung Toyota karena melirik volume penjualan yang sangat bagus.

Akan tetapi, seiring munculnya pesaing baru seperti Mitsubishi Xpander, Suzuki Ertiga dan Wuling Confero, penjualan Avanza tak lagi segemilang dulu.

Sejauh ini, Toyota belum memberikan pembaruan terhadap Avanza, padahal pesaing mereka seperti Ertiga telah lebih dulu melakukannya.

(BACA JUGA: Fitur Canggih Forza 250 Ini Disebut HSTC, Aktivasinya Cuma Dengan Sentuhan Jari)

Bahkan, Xpander beberapa hari lalu juga telah menambah dua vairan terbaru, yang menambah pilihan untuk konsumen.

Bila melihat pergerakan Toyota di tahun ini, mereka justru melakukan pembaruan terhadap Yaris dan meluncurkan dua produk baru seperti C-HR serta Prius PHEV.

Lalu, apa yang menjadi alasan Toyota belum melakukan pembaruan terhadap produk yang menjadi tulang punggungnya itu?

(BACA JUGA: Tangkis Rumor Penjualan Sienta Distop, Begini Langkah Yang Diambil Toyota)

Melihat kondisi itu, Fransiscus Soerjopranoto, Executive General Manager PT Toyota-Astra Motor, menanggapi dengan santai.

Sampai-sampai menganalogikan Avanza dengan 'Jenderal' di medan perang.

"Kalau di medan perang, Jenderal itu kan munculnya belakangan, makanya kami keluarkan Jenderal di belakang," ujar Franciscus Soerjopranoto sambil tertawa.

Menurut Franciscus Soerjopranoto menjelaskan pihaknya tidak terpancing untuk mengeluarkan produk dengan tujuan merusak pasar dari produk lain.

"Tidak, tidak seperti itu, kalau dari Toyota, kami tidak pernah melihat adanya kompetisi, kami tidak pernah punya keinginan untuk membunuh produk lain, istilahnya seperti itu."

Ditambahkan Franciscus Soerjopranoto mengatakan pihaknya sudah cukup puas dengan penjualan Avanza yang stabil di angka 6 ribu hingga 7 ribu unit per bulan.

(BACA JUGA: Terkuak, Alasan Valentino Rossi Uji Coba Fairing Baru Motor M1 Di Brno)

"Kita melihat bahwa kendaraan seperti Avanza ini adalah the real MPV, artinya memang mobil ini kendaraan multiguna yang dibutuhkan customer, dari sisi apa? Yaitu penggerak roda belakang  dan daya angkut yang lebih besar," beber Franciscus Soerjopranoto.

Dirinya pun enggak  menampik kemungkinan diluncurkannya pembaruan Avanza.

"Dengan adanya model baru, market semakin luas dan pilihan untuk konsumen semakin banyak," pungkas Soerjo

Soerjo pun mengatakan, pihaknya akan meluncurkan produk baru sebelum ajang pameran otomotif di bulan April tahun depan.

 

Apakah hal itu merujuk ke sang 'Jenderal' alias Avanza?