Akibat Korsleting Honda HR-V Terbakar di Tol Pasteur, Sempat Tabrak Kendaraan Lain

Indra Aditya - Minggu, 2 September 2018 | 19:40 WIB

Ilustrasi mobil terbakar (Indra Aditya - )

Otomotifnet.com – Sebuah mobil terbakar di Tol Pasteur, Bandung pukul 12.58 Sabtu (1/9/2018).

Honda HR-V dengan nomor polisi D 1023 AME yang terbakar, membuat Jalan Tol Pasteur sempat mengalami kemacetan.

Kepala Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DKPB) Kota Bandung, Ferdy Ligaswara, mengatakan, terbakarnya mobil itu disebabkan karena korsleting listrik.

"Menurut Bapak Agus Karim selaku pemilik kendaraan roda empat mobil Honda HRV, pertama mobil yang dikendarainya menabrak dua kendaraan di depannya," ujarnya melalui pesan singkat dikutip dari jabar.tribunnews.com.

"Kemudian, terjadi kosleting arus pendek listrik di mobil Honda HRV sehingga menyebabkan terbakarnya mobil tersebut."

(BACA JUGA: Kok Bisa? Cairan Radiator Coolant Bikin Mobil Terbakar, Begini Penjelasannya...)

DKPB, kata Ferdy, langsung menerjunkan dua unit pancar dan satu unit penyelamat atau rescue.

Tim juga dibantu oleh pemadam kebakaran Cimahi yang menerjunkan satu unit pancar dan satu unit rescue.

"Setelah tiba di lokasi petugas langsung melakukan pemadaman secara menyeluruh dilanjutkan dengan pendinginan. Kemudian, petugas melakukan pengecekan pada seluruh bagian area yang terbakar. Lalu, dilanjutkan pendataan akhir, cek personel, serta cek peralatan," lanjutnya.

Ferdy mengatakan, tak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

Kendati demikian, kerugian belum bisa diperkirakan berapa jumlahnya.

(BACA JUGA: Saat Mengalami Mobil Terbakar, Ikuti Langkah Ini Untuk Klaim Asuransinya)

"Untuk pencegahan bahaya kebakaran sebaiknya pemilik mobil agar menyediakan alat pemadam api ringan di kendaraannya," ujarnya.

Terus, bagaimana jika ada yang mengalami masalah seperti ini?

"Pertama pastinya tidak boleh panik dan cepat keluar dari mobil lalu cari sumber api dari asap yang keluar," ucap Yohni Wartono, Kepala Regu Pemadam Kebakaran Sektor 9, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

"Biasanya mobil terbakar di bagian kelistrikan yang biasanya juga ada di ruang mesin, jadi kalau bisa sebelum keluar mobil kap mesin dibuka dengan ditarik tuasnya pembukanya yang ada di dalam," lanjut Yohni.

Kemudian cari alat untuk memadamkan api segera, bisa dengan air dari minuman atau kain basah.

(BACA JUGA: Begini Penjelasan Pihak Asuransi Perihal Mobil Terbakar, Bisa Diganti Asal…)

Proses ini harus dilakukan cepat agar api tidak menjadi besar.

Aksi memadamkan api yang baru menyala bisa makin mudah jika menggunakan Alat pemadam Api Ringan (APAR) yang ditaruh di kabin mobil.

"Menyiapkan APAR mobil sebenarnya sangat penting untuk menghindari terjadinya mobil terbakar, bisa menyiapkan APAR yang berukuran setengah kilo jenis CO2 tapi dengan APAR jenis ini tidak bisa memadamkan api yang sudah besar, jadi syaratnya harus cepat ketika mengetahui sumber api," tutup Yohni.