Otomotifnet.com - Sebagai MPV keluarga, Mitsubishi Xpander termasuk paling asyik dimodifikasi.
Baik itu konsepnya elegan, simple atau minimalis, sampai yang ekstrem. Ini yang membuat Mulyadi seperti susah untuk berhenti memodifikasi low MPV keluaran Mitsubishi tipe Exceed miliknya itu.
Lantaran ‘terjangkit virus’ dari teman-temannya, salah satu anggota klub Xpander ini tak terasa sudah mengeluarkan kocek hampir Rp 60 jutaan, hanya demi menyalurkan hobi modifikasinya.
Namun, pria yang membidangi usaha biro jasa ini tidak mau ubahan yang ekstrem, lantaran mobil tersebut masih dipakai untuk kerja dan plesiran dengan keluarga.
Seperti apa ubahan yang dilakukannya?
Yuk, pantengin terus ulasannya ya! Johan/OTOMOTIF
KAKI-KAKI
Mula-mula yang dijamah warga Kedoya, Jakarta Barat ini adalah kaki-kaki.
Soalnya menurut Mulyadi, ada beberapa anggota klubnya yang bermasalah dengan shockbreaker bagian belakang.
“Kalau bawa muatan banyak atau berat, bagian belakang mobil kelihatan amblas,” tutur member XMOC (Xpander Mitsubishi Owner Club) bernomor regristrasi X.1066 ini.
Baca Juga : Niru Xpander, Mitsubishi Pesaing Calya Sigra Bakal Punya Efek 'Wow'
Makanya ia memutuskan mengganti shock belakang yang aslinya pakai sistem oli, diganti pakai yang jenis gas.
Tak hanya itu, pernya juga diganti pakai punya Chevrolet Spin yang sedikit lebih keras.
Sedangkan untuk bagian depan diganti pakai punya Toyota Avanza Veloz.
Baca Juga : Awas Racun Mitsubishi Xpander Pelek 20 Inci, Sudah Makan 'Korban'
Langkah tersebut juga bertujuan agar pelek replika Mercedes-Benz ukuran 18 inci, bisa masuk dengan aman.
Pelek ini dibalut ban Toyo ukuran 225/50 R18.
Oh iya, ubahan pada kaki-kaki tersebut kata Mulyadi membuat bantingan suspensi tetap nyaman, meski melewati jalan rusak sekalipun.