Artinya, dari 2017 ke 2018 mengalami penurunan sebanyak 17,2%.
Cukup jeblok ya.
Sementara itu, untuk 2019 target penjualannya terus diturunkan sebanyak 18% dari penjualan 2018.
Penurunan ini lebih besar dibanding penurunan Isuzu mu-X yang sebesar 15% untuk periode yang sama.
“Panther menurun karena kompetisi penjualan yang ada. Tapi secara konsumen, masih ada penggemarnya. Selain itu, diproyeksi market medium MPV akan menurun pada 2019, jadi target kami turunkan juga,” sebut Joen Boedi Putra, Direktur Marketing LCV PT IAMI.
(Baca Juga : Volvo Tarik 219.000 Unit Mobil, Kebocoran Bahan Bakar Jadi Isu Utama)
Ditambahkan olehnya, untuk Panther sebenarnya sudah ada produk prototype-nya sejak 3 tahun lalu.
Tapi karena kondisi market, kemunculannya ditahan terlebih dahulu.
Ayolah segera keluarkan.