AHMAD BADAWI
Dirinya punya koleksi RX-King yang cukup lengkap. Bukan dilihat dari tahun produksi motor, tapi lebih ke kode mesin yang ada.
“Dulu pernah beli yang muda, tapi justru diejek temen. Akhirnya gue main yang tua aja. Semua yang gue punya bumper besi dan ini lebih sulit,” ungkap Badawi, panggilannya.
Jika demikian berarti terkumpul mulai keluaran 1983-1986, dan terselip satu unit RX-K keluaran 1982.
Secara total, ada 6 motor Yamaha RX-King dan RX-K di pekarangan rumahnya di daerah Jaksel.
Pada tahun-tahun tersebut, kode blok mesinnya yakni 4Y2, 5T5, 29N, 1EE, dan 1TR.
“Motor yang ada, semua blok mesin, masih ada kodenya itu. Belum ada yang ganti"
"Jadi mesin masih pakai aslinya semua,” sebutnya kemudian.
Bukan itu saja yang membuat koleksi punya Badawi spesial, tapi ke beberapa part utama.
Seperti baut-baut, ban bahkan juga mika lampu.
Terlihat dari baut pegangan stang, masih tertera dengan jelas 6 di ‘kepala’ baut.
Kalau sudah bukan orisinal, biasanya tidak ada angka tersebut.
Bahkan plastik pengikat kabel-kabel di area stang juga masih standar pabrik.
Di ban, pria yang juga punya usaha mobil towing ini menggunakan yang standar seperti dari pabrik. Pakai merek Inoue.
Bukan saja mereknya, tapi kembangan dan ukurannya juga standar punya Yamaha RX-King.
“Kalau di toko sih sudah susah. Ini gue dapet dari sesama pelaku,” jujurnya.
Baca Juga : Yamaha RX-King Yang Dijual Rp 300 Juta Diklaim Asli Buatan Jepang, Benarkah?
Produk standar juga dipakai pada mika lampu.
Jika dilihat secara detil, plasti penutup bohlam tersebut masih ada tulisannya ‘Imasen’.
Ini merupakan standar yang dipakai RX-King keluaran 1982. Untuk perburuannya, jelas tak bisa sebentar.