Otomotifnet.com - Dalam hal modifikasi, Honda BR-V memang tidak seramai saudaranya, yaitu Mobilio. Yup, memang BR-V tidak banyak yang dimodifikasi.
Kalaupun ada. hanya sebatas ganti pelek replika atau audio saja. Lainnya standar.
Namun yang dilakukan oleh empat sekawan dari Indonesia Braver Community (Invernity) chapter Jakarta ini, lain dari yang lain.
Mereka berempat kompak mengganti pelek standar dengan pelek aftermarket orisinal, plus menceperkan suspensinya agar terlihat beda dari BR-V lainnya.
(Baca Juga: Honda City Dikepung Massa, Kaca dan Bodi Dihujani Batu, Disebut Cinta Segitiga)
Hasilnya, 4 BR-V ini mampu menarik perhatian para pecinta mobil Honda, khususnya BR-V. Kuy disimak modifikasi yang mereka lakukan! Kyn / OTOMOTIF
Honda BR-V E CVT 2017 Addit
PALING KANDAS
Additya Prabowo paling 'alergi' lihat mobil standar, khususnya untuk BR-V hitam miliknya yang disebut 'The Jagur' ini.
"Makanya gue modif mobil ini jadi beda jauh dari standarnya. Dibikin ‘kandas’, namun tetap statis!" seru Addit.
Merealisasikan itu, ia memasang pelek Work Madel ukuran 18x9,5 inci, dipadu ban Accelera 215/35 R18 di depan dan Falken 225/40 R18 di belakang.
Waduhh.. Aman gak tuh lebar 9,5 inci di sepatbor BR-V? "Nantinya mau dicamber, biar masuk pas diceperin," tukasnya.
Nah, sekarang bagian 'mengkandaskan' suspensi BR-V, yang aslinya menjulang tinggi.
Per dan sokbreker Honda Jazz GD3 pun jadi pilihan pria 29 tahun ini.
Namun agar bisa lebih kandas, ia mengcustom camber kit. Hasilnya, kemiringan ban depan jadi -3 dan ban belakang jadi -7.
Masih kurang, bagian bibir over fender bawaan dipapas habis, dilanjut bibir sepatbor bagian dalam dilipat agar ban tidak gesrot ketika mobil jalan.
O iya, over fender dan lips bumper divat hitam mengilap, agar kesan elegan makin terlihat. Tak lupa sunroof Odyssey RB1 pun ikut dipasang. Pol abis!
Plus: Paling ceper dengan suspensi statis
minus : Interior masih standar
DATA MODIFIKASI :
Kaki-kaki & Suspensi :
Pelek Work Madel 18x9,5 inci, ban Accelera 215/35 R18 (depan) & Falken 225/40 R18 (belakang), custom camber kit Lembayung Per, sokbreker dan per custom Honda Jazz GD3 depan belakang
Eksterior :
Sunroof Odyssey RB1, OEM CR-V Gen 4 red emblem, rear OEM HRV Gen 2 red emblem, add on BR-V Prestige body kit, custom front lips dan repaint over fender by KAS Autopaint, headlamp HID Autovision 6000K, lampu jauh LED Autovision 6000K, foglamp HID Autovision 6000K
Honda BR-V Prestige 2016 Ivan
SPORTY STYLE
Ivan Gunawan Heryanto, lebih memilih gaya sporty untuk BR-V warmn merah miliknya ini.
"Saya ingin mengubah image BR-V yang terkesan serius, jadi lebih sporty," tutur Ivan.
Mewudujudkannya, pria 27 tahun ini memasang pelek SSR Type C 18x8,5 inci, dengan ban Yokohama Advan Neova AD08R ukuran 225/40 R18 di depan dan 235/40 R18 di belakang.
Menceperkan suspensi juga ditempuh olehnya, yaitu dengan mengaplikasi coil over ISC, agar lebih mudah mengatur tingkat keceperannya. Keren!
Untuk di eksterior, pemukim di Pondok Kelapa, Jaktim ini menambahkan beberapa panel karbon buatan GarageCarbon26 di bilangan Cilandak, Jaksel.
"Diaplikasi di gril, list body, handle pintu, rear spoiler dan ducktail kecil di garnis tengah lampu belakang," ulasnya.
Masuk ke interior, audio sudah diupgrade oleh Ivan.
Head unit pakai Kenwood DDX9018S, dengan speaker 3way Crescendo Evolution 1 dan Beat S2, berikut power 4 channel Crescendo.
Untuk suara bass yang lebih bulat, ditambahkan 2 subwoofer JL 12W3V3 dengan power monoblock LM Audio 2200.
Sporty banget jadinya ya!
Plus : Suspensi pakai coil over
Minus : Jok masih standar
DATA MODIFIKASI :
Interior dan Audio :
Speaker Crescendo Evolution 1 dan Crescendo Beat S2, subwoofer JL 12w3v3 2 unit, power 4 channel Crescendo, power monoblock LM Audio 2200, head unit Kenwood DDX9018s, Defi Voltmeter, Water temp, Vacuum, dan Tachometer
Eksterior :
Gril, handle pintu, rear spoiler, dan rear trunk carbon kevlar by GarageCarbon26
Kaki-kaki & Suspensi :
Pelek SSR Type C 188,5 inci, ban Yokohama Advan Neova 225/40 R18 (depan) & 235/40 R18 (belakang), ISC coil over
Honda BR-V E-CVT 2017 Jati
SIMPEL BERKELAS
Dari keempat BR-V ini, milik Jati yang paling simpel modifikasinya.
Meski simpel, modifikasi yang ia lakukan gak main-main loh! "Saya memang maunya simpel aja, agar tetap enak dan aman dipakai harian," kilah Jati.
Ubahan yang ia lakukan, yaitu mengganti pelek pakai produk OZ Rally Racing di Permaisuri ban Mahakam, Jaksel.
Pelek berukuran 18x8,5 inci ini kemudian dibalut ban Michelin Pilot Sport4 ukuran 225/40 R18. Pernya diganti juga dengan per Jazz GD3 agar mobil sedikit lebih ceper.
Per ini dipilih karena masih terbilang empuk.
Terakhir, sistem audio di kabin diupgrade di Cartens Audio Dutamas Fatmawati.
"Semua audionya pakai produk Crescendo. Mulai dari speaker 3way Crescendo Evo 3, power 4 channel dan juga subwoofernya," bilang Jati. Berkelas!
Plus: Simpel dengan aksesori yang tepat
Minus : Kecuali audio, interior masih standar
DATA MODIFIKASI
Eksterior :
Rear roof spoiler carbon
Interior dan audio :
Full sound proofing STP silver & gold, head unit Pioneer AVH-X595BT, processor Hertz H8DSP, speaker 3way Crescendo Evo1, speaker 2ways Crescendo Evo1, amplifier Crescendo 1A4 Multichannel dan 1A1 Monochannel, subwoofer Crescendo Evo3 12 inci, kabel Nakamichi
Kaki-kaki & Suspensi :
Pelek OZ Rally Racing 18x8,5 inci, ban Michelin Pilot Sport4 225/40 R18, per Jazz GD3
Honda BR-V Prestige 2016 Fredy
ALA STANCE
Modifikasi Honda BR-V Fredy Lumena tujuannya juga sama seperti ketiga temannya.
Nah, yang membedakan adalah temanya. "Kalau gue ala stance, pakai pelek lebar dan ceper!" seru pria yang akrab disapa Fredy ini.
Pelek yang jadi pilihan Fredy adalah Work Meister S1 3 piece construction ukuran 18x8,5+10 inci.
Bannya andalkan Falken ukuran 215/40 R18 di bagian depan dan 225/40 R18 di belakang.
Untuk menceperkan suspensinya, per dan sokbreker Honda Freed yang sudah disesuaikan ketinggiannya, jadi pilihan Fredy di Lembayung Per.
Namun konsekuensinya, bibir over fender harus dipapas agar ban tidak gesrot terus-terusan.
Sekalian seluruh over fender, lips, roof rail dan beberapa deatil lainnya yang berwarna hitam doff, dicat ulang sewarna body. "Jadi one single colour," bilang pria 36 tahun ini.
Terakhir di interior, Fredy mengupgrade sektor audionya.
Mulai dari head unit pakai Kenwood DDX9018 dan speaker 3 way Alpine SOR60c dan midrange Gramond R1, plus power 8 channel Domination RS jadi andalan.
Untuk suara bas, dipilih subwoofer Polk Audio 12 inci dengan power monoblock Cubic 1000.1. Keren juga kan?
Plus : Modifikasinya terbilang terbilang cukup lengkap
Minus : Bahan jok masih standar
DATA MODIFIKASI
Kaki-kaki & Suspensi :
Work Meister S1 3 piece construction 18x8,5+10 inci, ban Falken 215/40 R18 (depan) & 225/40 R18 (belakang), per dan sokbreker Honda Freed
Eksterior :
Red Emblem depan dan belakang, repaint over fender, lips, sidekirt, gril, roofrail Mobilio RS
Interior & Audio:
Head unit kenwood DDX9018, speaker 3way Alpine SPR60c, mid range Gramond R1, subwoofer Polk Audio 12 inci, power monoblock Cubic 1000.1, power 8 channel include procesor Domination RS
By car audio specialis MGK