Mau Pasang Quick Shifter Ada Syaratnya, Motor Wajib Injeksi, Karburator Dilarang

Ignatius Ferdian - Sabtu, 30 Maret 2019 | 13:15 WIB

Footstep Bonamici Racing aslinya untuk Ninja 400, terpasang lengkap dengan quick shifter Healtech (Ignatius Ferdian - )

Otomotifnet.com - Diadaptasi dari teknologi di motor balap, ternyata fitur quick shifter juga bisa dipasang untuk berbagai macam motor produksi massal.

Selain memberikan keuntungan berupa efisiensi waktu, quick shifter juga dapat membuat proses oper gigi motor transmisi manual jadi lebih simpel.

Namun meski bisa dipasang ke motor produksi massal, tetap ada juga batasannya.

“Untuk QSS Universal aRacer bisa dipasang di motor 1 atau 2 silinder dengan beragam kapasitas mesin. Khusus yang sudah injeksi saja, sedangkan motor karburator tidak bisa pasang ini,” ungkap Freddy Gautama, pemilik bengkel Ultraspeed Racing di Daan Mogot, Jakarta Barat.

(Baca Juga : Kabel Gas Spontan Aftermarket Putus? Ganti Bawaan Motor Ini Lebih Murah)

Penyebabnya sendiri bukan karena sistem penyaluran bahan bakar di motor, melainkan pada arus tegangan kelistrikan yang berbeda.

“Jika dipasang ke motor karburator, quick shifter bisa korslet karena tegangannya lebih tinggi dari 12 volt,” ungkapnya.

Selama motor sudah injeksi dan maksimal 2 silinder, format mesin motor yang berbeda seperti inline atau v-twin maka quickshifter tersebut bisa dipasang.

Bagi kalian pengguna motor injeksi dengan jumlah silinder lebih dari 2, bisa pilih perangkat quick shifter dari merek lain di pasaran.

(Baca Juga : Quick Shifter Universal, Pindah Gigi Tanpa Tarik Tuas Kopling, Harga Bersahabat)

“Buat motor 3 atau 4 silinder, saat ini tersedia merek Translogic yang punya fitur adaptive shift sehingga bisa menyesuaikan otomatis dengan riding style pengendara,” jawab Herman dari bengkel One3 Motoshop di Tangerang, Banten.

Kedua produk quick shifter aftermarket tersebut juga sudah dilengkapi dengan fitur splashproof sehingga aman terkena cipratan air dan saat motor dicuci.

"Kalau terkena air atau kotoran sih masih aman. Asalkan jangan terbentur keras dengan benda lain. Bisa error sensornya," tutup Freddy.