Otomotifnet.com - Komponen airscoop milik Ducati resmi dinyatakan legal dan boleh digunakan selama ajang MotoGP 2019.
Sebelumnya dijelaskan perangkat airscoop yang dipasang di swingarm berfungsi untuk mendinginkan ban.
Hal ini didukung oleh bukti dari MegaRide di pengadilan banding.
Tapi, tak lama kemudian Gigi Dall'Igna selaku General Manager tim Ducati mengumumkan hal lain.
(Baca Juga : Sukses di MotoGP Argentina, Valentino Rossi Belum Percaya Yamaha Membaik)
"Perangkat air scoop ini bekerja dengan cara memberikan udara pada ban belakang dan hasil dari tes kami, di sesi tes Qatar sebelum balapan, kami bisa mengurangi temperatur ban sekitar 7 derajat celcius secara rata-rata," terang Dall'Igna.
"Hal ini, menurut Ducati, adalah hasil yang penting dari segi performa motor," tambahnya.
Perangkat airscoop ini sebelumnya diprotes oleh beberapa tim pabrikan karena diyakini dapat meningkatkan efek downforce pada motor.
Honda, KTM, Aprilia dan Suzuki menduga tujuan utamanya adalah sebagai perangkat aerodinamika, bukan pendingin ban.
(Baca Juga : Selebrasi Marc Marquez ‘Plagiat’, Pembalap Yang Bersangkutan Bilang Sendiri!)