Otomotifnet.com - Honda Supra pertama kali hadir di Indonesia sekitar tahun 1997, meneruskan kesuksesan Honda Grand dan C series.
Dengan umur yang sudah mencapai 22 tahun, Honda Supra tak lagi bisa dibilang motor muda, untuk sebuah motor, sudah dikatakan motor tua.
Nama Supra hanya dijual khusus di Indonesia, dengan bentuk yang sama, di berbagai negara motor ini punya nama sebutan masing-masing.
Seperti di Asean terkenal dengan nama Honda Wave, sedangkan di Jepang, China, korea dijual dengan nama Honda Dream dan terakhir di India serta Asia Selatan dikenal Honda Future.
(Baca Juga : Honda Mega Pro Dan GL Max Konvoi Saling Senggol, Niat Adu Ngebut, Berakhir Fatal)
Karena motor sudah tergolong tua, banyak pencintanya yang melakukan modifikasi 'menolak tua' untuk Honda Supra ini.
Seperti Honda Supra yang diupload di halaman Facebook Phu Tung Wave Thai 100 110 125 Dream 100 125 CTS.
Di uploadnya terdapat satu unit Honda Wave yang sudah dimodifikasi habis-habisan, tapi masih mencirikan Honda Wave atau Honda Supranya.
Yang paling mencolok, adalah segelondong mesin aftermarket yang dijejalkan di rangka Supra ini, dengan tulisan 190, kemungkinan kapasitas silinder 190 cc.
(Baca Juga : Honda Mega Pro Dan GL Max Konvoi Saling Senggol, Niat Adu Ngebut, Berakhir Fatal)
Kemudian, di area kanan terlihat sebuah karburator ukuran besar nongol ditemani oil cooler yang dibuat rapi.
Enggk ketinggalan, kaki-kaki yang mulanya jari-jari, diganti jadi bernuansa racing lewat pelek palang 8 di depan dan belakang.
Area suspensi juga turut dimainkan agar tampilan dan fungsi makin cihuy, di belakang disematkan sok YSS tabung dan di depan sok teleskopik lansiran MBC Red-Meat.
Untuk pengereman, Honda Wave ini sudah dikawal kaliper dari RCB yang dikawinkan dengan RPM Racing.
(Baca Juga : Produsen Mobil Asal China Pasang Harga Kompetitif, Honda Tanggapi Santai)
Detail ubahannya, Anda bisa liat di link ini :