Otomotifnet.com - Punya bentuk unik, All New Mazda6 estate atau sering disebut station wagon punya tempat spesial bagi para car enthusiast dan fans setianya.
All New Mazda6 estate sendiri merupakan mobil yang dibangun dengan basis yang sama dengan All New Mazda6 sedan.
Hanya saja atap bagian belakangnya diperpanjang sampai ke bagian bagasi.
Walaupun dijuluki sedan yang dipanjangkan, harga All New Mazda6 estate malah lebih murah ketimbang model sedannya.
(Baca Juga: Nissan Juke Baru Terciduk, Ciri Khas 'Bulky', Mesin Hybrid Dan Turbo)
Saat ini All New Mazda6 estate dibanderol Rp 578,3 juta, lebih murah Rp 77,5 juta dari harga Mazda6 sedan yang dibanderol Rp 655,8 juta on the road DKI Jakarta.
Ricky Thio, Direktur Sales Marketing & Public Relation PT Eurokars Motor Indonesia (Mazda) mengungkapkan, salah satu penyebabnya adalah pajak.
Sebab mobil dengan model station wagon atau estate dihitungnya sebagai kendaraan dengan model hatchback.
"Estate (station wagon) itu masuknya hatchback, jadi karena dia boxes (kotak) jadinya pajaknya lebih murah (dari Sedan)" ujar Ricky belum lama ini saat berada di kawasan Simprug, Jakarta Selatan.
(Baca Juga: All New Mazda3 Wajah Baru, Makin Sipit Dan Disederhanakan)
Ricky menambahkan, alasan lain kenapa Mazda6 estate didefinisikan sebagai hatchback karena tidak ada buntut dibelakangnya.
"Kalau kita buka belakangnya dan terlihat langsung ke bagian depan (kabin) itu boxes," tutup Ricky.
Seperti yang kita ketahui, penyebab utama pajak sedan lebih tinggi adalah PPnBM (Pajak Penjualan Atas Barang Mewah).
Mobil sedan masih dianggap sebagai barang mewah di Indonesia, itulah yang menyebabkan pajaknya lebih tinggi ketimbang model lain seperti MPV, SUV, dan lainnya.
Bayangkan saja PPnBM untuk mobil jenis sedan berlaku 30 hingga 125 persen, sementara PPnBM hatchback yang basisnya dari sedan lebih kecil yaitu 10 persen.