Helm KYT Tak Lolos di MotoGP Catalunya, Faktor Administrasi Dan Birokrasi Jadi Sebab

Ignatius Ferdian - Sabtu, 15 Juni 2019 | 20:30 WIB

Aleix Espargaro gunakan helm KYT (Ignatius Ferdian - )

Otomotifnet.com - Ajang MotoGP Catalunya 2019 akan digelar akhir pekan ini (14-16/6/2019).

Namun ternyata ada sedikit yang berbeda pada MotoGP Catalunya 2019 ini.

Tidak ada pembalap yang akan menggunakan helm dari pabrikan Asal Indonesia seperti KYT atau NHK.

Padahal kedua merek tersebut dipakai oleh pembalap MotoGP, seperti Aleix Espargaro yang memakai KYT SR-GP dan Karel Abraham dengan NHK GP-R Tech.

(Baca Juga: Valentino Rossi Dapat Feeling Bagus di MotoGP Catalunya, Sukses Tembus 10 Besar)

Sebelumnya dikabarkan kedua merek helm tersebut tak bisa digunakan karena belum lolos FRHAP.

FRHAP merupakan FIM Race Helmet Approval Program, yang jadi standar terbaru di kelas MotoGP.

Peraturan ini menggantikan aturan sebelumnya, dimana helm yang boleh dipakai pembalap MotoGP harus lolos standar ECE 22.05.

Terkait hal tersebut, Simon Mulyadi, Marketing & Communication Manager PT Tarakusuma Indah selaku produsen KYT memberikan tanggapannya saat dihubungi.

(Baca Juga: Dani Pedrosa Tes KTM RC16, Dibebani Tugas Khusus, Bukan Mesin Atau Aerodinamika)

"KYT sendiri, baru-baru ini juga telah menyelesaikan tes homologasi FIM, artinya, tidak ada yang perlu direvisi kembali soal urusan safetynya," buka Simon.

"Yang menjadi permasalahan ialah faktor administrasi dan birokrasi yang memakan waktu yang panjang. Itu yang menjadikan KYT belum dapat digunakan di MotoGP Catalunya. Tapi, untuk tesnya sendiri, sudah lolos," lanjutnya.

Simon juga menyebutkan, KYT sudah melakukan riset untuk regulasi FRHAP tersebut sejak akhir 2018 kemarin.

"KYT group menjadi satu-satunya perusahaan yang di akhir 2018 yang meriset produk helm racing baru, mewajibkan helm menyelesaikan standard Eropa ECE 22. 05 terlebih dahulu dengan baik, kemudian baru dapat mendaftar regulasi FIM yang baru," pungkasnya.