Honda PCX Elektrik Bikin Geger, Katanya Belum Dijual Umum, Kok Dipakai Ojek Online Narik?

Irsyaad Wijaya - Sabtu, 13 Juli 2019 | 07:00 WIB

Honda PCX Electric terciduk jadi tunggangan ojek online (Irsyaad Wijaya - )

"Ada dua alasan kenapa belum dijual, yang pertama adalah masalah cost, belum saatnya kami membebani konsumen individu dengan cost yang tidak murah," jelas Makoto Mitsukawa, Development Manager Honda R&D Center Co., Ltd.

Makoto menambahkan, alasan lainnya karena baterainya.

Motornya tidak dijual lepas, agar pengelolaan baterai lithium ion yang dipakai PCX EV, bisa dikontrol oleh PT AHM, sehingga tetap ramah lingkungan.

Selain itu Thomas Wijaya, Marketing Director PT AHM juga menambahkan alasannya.

(Baca Juga: Honda PCX Electric Sementara Disewakan ke Perusahaan, Ini Alasannya)

Instagram/@irsan56
foto jelas Honda PCX Electric dipakai narik ojek online

"Kita ingin melihat atau menganalisa dulu PCX Electric ini dari perusahaan-perusahaan yang menyewa, mulai dari user habit dan lain-lainnya," kata Thomas.

Sedangkan biayanya, Thomas mengatakan kalau biayanya mencapai Rp 2 juta perbulan.

Sebagai informasi, Honda PCX electric dibekali dengan dua baterai bertipe Lithium-Ion.

Masing-masing baterai memiliki daya maksimum 50,4 volt berkapasitas 20,8 ampere.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Terkejoed!! Pcx electric terpantau mengaspal di jakarta! ???????????? *gw lagi norak gara2 kaget ada yang nyalip tapi ga ada suaranya* Ga sengaja ketemu armada ojek online yang pake pcx electric pagi ini, langsung keluarin jurus hengpon jadul untuk candid ???? #pcx #honda #motor #electric #gogreen #gojek #ojol #dramaojol #motorcycle #gass #motorunik #bro #jakarta #indonesia #indobikers #satuaspal

A post shared by irsan anugrah (@irsan56) on