Nissan Skyline Hingga Ferrari 360 Spider Dicincang Buldoser, Nunggak Pajak, Presiden Filipina Beraksi

Ignatius Ferdian - Jumat, 2 Agustus 2019 | 12:00 WIB

NULL (Ignatius Ferdian - )

Otomotifnet.com - Pemerintah Filipina punya cara tersendiri untuk menindak kendaraan yang diimpor secara ilegal.

Salah satu cara yang dilakukan Presiden Rodrigo Duterte, yakni dengan menggilas kendaraan tersebut menggunakan buldoser.

Aksi Duterte ketika memberantas kendaraan 'haram' dengan buldoser, disiarkan oleh stasiun berita lokal GMA News (23/7).

Dalam berita tersebut, tampak sebuah unit Ferrari 360 Spider digilas sampai rata oleh buldoser.

(Baca Juga: Daihatsu Sigra Terdindih Truk Merenggut 4 Nyawa, Balita 11 Bulan Lolos, Ibu; Tolong Selamatkan Anak Saya Mas)

"Kendaraan itu (Ferrari 360) dinyatakan salah karena (pemiliknya) menghindari pembayaran pajak," terang petugas bea cukai setempat, Rey Leonardo Guerrero.

Kebijakan ini ternyata bukan kali pertama dilakukan oleh Duterte. Pada Agustus tahun lalu misalnya, Duterte menghancurkan 68 kendaraan roda 4 yang terbukti diimpor secara ilegal.

Di antara mobil-mobil tersebut ada merek besar seperti Lamborghini Gallardo, Porsche 911, beberapa unit BMW, Ford Mustang convertible, Nissan Skyline, dan masih banyak lagi.

Melalui kebijakan ini, Presiden Filipina tersebut ingin memberi pesan yang jelas kepada para importir ilegal, bahwa mereka tidak diberi ruang gerak untuk menjalankan bisnisnya.

(Baca Juga: Mobil Listrik Tinggal Tunggu Tanda Tangan Jokowi, Semua Menteri Disebut Sudah Sepakat)

Sebenarnya ada alternatif lain untuk memberantas praktik tersebut, yakni dengan menyita mobil ilegal, menjualnya di pelelangan dan pemerintah Filipina bisa mendapatkan keuntungan dari hasil penjualannya.

Tapi ternyata Duterte memilih cara lain yang lebih ekstrem.

Artikel serupa telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Mobil Mewah di Filipina Digilas Buldoser Karena Tidak Bayar Pajak