Toyota Rush 'Ngambang' Tanpa Roda, Diganjal Batu Dan Kayu, Polisi Sebut Kasus Berulang

Ignatius Ferdian - Rabu, 7 Agustus 2019 | 08:00 WIB

Ban dan pelak Mobil Toyota Rush yang diparkir di garasi Desa Padang Kasab, Bireuen hilang digondol maling, Selasa (6/8/2019). (Ignatius Ferdian - )

Otomotifnet.com - Toyota Rush kehilangan empat ban dan peleknnya setelah diparkir seharian.

Peristiwa ini dikabarkan kembali terjadi di Bireuen, Provinsi Aceh (6/8).

Karena sebulan terakhir dan sudah ada lima kasus, tiga kasus dilaporkan ke aparat penegak hukum dan dua kasus tidak dilaporkan.

Kasus terbaru menimpa kepala MTsN 4 Bireuen atas nama Musmulyadi S. Ag. (48).

(Baca Juga: Aturan Ganjil Genap Sempat Beredar, Dishub Beri Penjelasan, Netizen Tulis Sindiran)

Empat ban serta pelek SUV Toyota Rush 2016 yang diparkir di rumah adiknya di Desa Padang Kasab, Peulimbang Bireuen, Provinsi Aceh hilang dibongkar maling.

Musmulyadi mengatakan, kendaraan yang dibeli 2016 itu setiap malam memang diparkir di rumah adiknya bernama Erlina.

Lokasi rumah hanya berjarak sekitar 30 meter dengan rumahnya.

Kemarin pagi ia berangkat bersama jajaran Kankemenag Bireuen ke tempat orang meninggal di Banda Aceh.

(Baca Juga: Pajero Sport di Pulau Jawa Dielus-elus, di Samarinda Jangan Harap, Disebut Bekas Tambang)