Balap Mobil di GBK Ditinjau Ulang, Kemenpora: Hanya Ambil Jam Kosong

Irsyaad Wijaya - Minggu, 22 September 2019 | 18:45 WIB

Honda Jazz tengah latihan di gelora bung karno (Irsyaad Wijaya - )

Adapun yang dilakukan sebatas trial, kemudian hasilnya sedang dianalisa untuk dirapatkan pada (23/9/19).

Disebutkan juga dalam keterangan pers itu, kegiatan tersebut hanya akan mengambil jam kosong (siang hari) dan tidak dilaksanakan saat waktu crowded (pagi, sore, Sabtu, dan Minggu).

Ajang balap mobil ini kemungkinan juga hanya akan digelar setahun sekali.

Sebelumnya, rencana ini mendapat penolakan dari pendiri Indorunners, Reza Puspo lewat unggahan video akun Instagramnya @rezapuspo.

(Baca Juga: Drag Race Cheetah Lawan Mobil Formula E, Pemenangnya Adalah....)

Instagram/@rezapuspo
Cuplikan video testing speed sebelum drag race Oktober 2019 mendatang di Gelora Bung Karno

Terpampang sebuah Honda Jazz tengah test speed di kawasan GBK.

Pun dalam video juga dituliskan tagar #TolakBalapMobilGBK serta dalam captionnya mempertanyakan visi dan misi GBK.

Berikut isi captionnya:

Hari Kamis 19 Sep 2019 kemarin di Lingkar Stadion Utama GBK ada latihan balap mobil yang menurut saya tidak pada tempatnya. Selain Lingkar tersebut tidak di desain untuk kebutuhan balap mobil, juga tidak sesuai dengan VISI dan MISi (kawasan) Gelora Bung Karno, yaitu (saka kutip dari https://gbk.id/visi-misi/ )

VISI : ”Menjadi salah satu kawasan olahraga terintegrasi yang modern, *ramah lingkungan* dan unggul di dunia”. MISI: Melestarikan lingkungan Komplek Gelora Bung Karno *sebagai paru-paru kota, sebagai ruang terbuka hijau,* dan sebagai objek wisata dan prasarana komunikasi sosial.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Hari Kamis 19 Sep 2019 kemarin di Lingkar Stadion Utama GBK ada latihan balap mobil yang menurut saya tidak pada tempatnya. Selain Lingkar tersebut tidak di desain untuk kebutuhan balap mobil, juga tidak sesuai dengan VISI dan MISi (kawasan) Gelora Bung Karno, yaitu (saka kutip dari https://gbk.id/visi-misi/ ) VISI : ”Menjadi salah satu kawasan olahraga terintegrasi yang modern, *ramah lingkungan* dan unggul di dunia”. MISI: Melestarikan lingkungan Komplek Gelora Bung Karno *sebagai paru-paru kota, sebagai ruang terbuka hijau,* dan sebagai objek wisata dan prasarana komunikasi sosial. Let's save GBK support #GBKgreenSport #TolakBalapMobilGBK

A post shared by reza puspo (@rezapuspo) on

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Balap Mobil di SUGBK Masih Ditinjau Ulang