Transmisi Mobil Listrik Sederhana, Oli Gir Bisa Pakai Oli Gardan?

Irsyaad Wijaya - Selasa, 24 September 2019 | 14:35 WIB

Nissan Leaf (Irsyaad Wijaya - )

Otomotifnet.com - Mobil listrik memiliki sistem transmisi lebih sederhana dari mobil konvensional.

Hanya ada beberapa gir pada motor listrik sebelum diteruskan ke roda dan menghasilkan putaran.

Nah, simpelnya sistem gir, apakah berpengaruh ke jenis oli yang dipakai? samakah dengan oli gardan?

Saat test Nissan Leaf di sirkuit proving ground Bridgestone, Karawang, Jawa Barat (9/9).

(Baca Juga: Yuk, Kenali Fitur-Fitur New Nissan LEAF Ini, Di Dunia Sih Udah Mulai Dicoba)

Jauhari Adzannis, Senior Manager Value Engineering & Localization PT Nissan Motor Indonesia (NMI) menggungkapkan, oli gir transmisi Nissan Leaf berbeda dengan oli gardan.

"Oli gardan pada mobil konvensional itu berbeda dengan oli gir transmisi mobil listrik," jelasnya.

"Untuk oli gardan memiliki viskositas yang lebih kental seperti SAE 80 atau 90, kalau di mobil listrik menggunakan oli yang lebih encer," ucap Jauhari.

Namun sayang, dirinya tidak mengetahui seberapa pasti berapa viskositas yang digunakan.

Untuk kapasitas olinya sendiri adalah 1,94 liter dengan tipe oli Nissan S ATF.

Jadi enggak bisa saling tukar antara oli transmisi khusus mobil listrik dengan oli gardan.

Namun, oli transmisi mobil listrik ini sama seperti oli transmisi ATF (Automatic Transmission Fluid) pada transmisi matik mobil konvensional.

Transmisi pada mobil listrik tidak membutuhkan banyak gir karena tidak ada perpindahan transmisi seperti halnya mobil konvensional.

(Baca Juga: Nissan Akan Jual Mobil Listrik Leaf 2020, Harga Sekarang Rp 432 Juta)

www.press.bmwgroup.com
ilustrasi transmisi mobil listrik

Putaran motor listrik diatur oleh inverter yang terhubung dengan sensor injakan pedal gas.

Jadi daya listrik yang dibutuhkan oleh motor listrik semua diatur oleh inverter.

Dengan ringkasnya sistem transmisi mobil listrik seperti Nissan Leaf maka transfer tenaga yang menuju roda pun semakin ringkas dan ringan.

Jadi akselerasi mobil pun akan jauh lebih cepat.