Otomotifnet.com - Kawasaki Ninja sudah mengalami perjalanan panjang di pasar motor sport dunia.
Nama Ninja dipakai oleh Kawasaki pertama kali pada tahun 1984 dan motor pertama yang disemati yakni Kawasaki Ninja 900R atau Kawasaki GPZ900R.
Tapi siapa sangka, pemberi nama Ninja di motor Kawasaki bukanlah orang Jepang!
Melainkan Mike Vaughan ke Kawasaki GPZ900R yang dulu menjabat Director of Marketing Kawasaki U.S.A.
(Baca Juga: Kawasaki GPX 600F, Misterius!)
Pun tercetusnya nama Ninja bukan hasil pemikiran panjang, Vaughan spontan menyebutkan saat masih tahap perencanaan motor tersebut.
Sekilas tentang Mike Vaughan memang tak asing dengan kebudayaan Jepang karena sempat tinggal di Asia.
Ia menganggap Ninja adalah tokoh yang kental dengan kekuatan dan kelincahannya, pas dengan motor yang saat itu sedang dalam tahap perencanaan.
Berbicara soal GPZ900R, motor ini bisa dibilang legendaris yang meluncur pada tahun 1984.
Hal ini karena desainnya yang benar-benar jadi tolok ukur sebuah motor bisa dikatakan superbike.
Terobosan di Ninja 900R yakni mesin 908cc empat-silinder segaris dengan 16 klep dan pendingin air untuk pertama kalinya di geng ijo.
Sekadar informasi, mesin dengan konfigurasi empat-silinder segaris dengan 16 klep dan pendingin air sudah jadi 'template' untuk membuat superbike sampai sekarang.
Dengan spesifikasi yang sangat wah untuk zamannya, performanya jelas enggak bisa dipandang remeh.
(Baca Juga: Kawasaki Ninja 1000 Terbaru Dipamerkan, Dokumen Sempat Bocor, Fokus Benahi Emisi Gas Buang)
Powernya tembus 115 dk dan mampu menggapai kecepatan maksimal sekitar 243 km/jam dan digadang sebagai motor terkencang di dunia pada zamannya.
Kawasaki GPZ900R jadi motor pertama yang mampu menembus angka 240 km/jam (150 mil/jam) dengan part standar pabrikan alias enggak perlu dioprek-oprek.
Enggak cuma mesinnya aja yang jadi 'template' untuk sebuah superbike.
Berkat Kawasaki GPZ900R, penggunaan fairing dan sasis yang kompak juga jadi kewajiban setiap superbike hingga sekarang.