Otomotifnet.com - Buat yang belum tahu, Kijang Innova lama juga bisa pakai turbo VNT mirip Toyota Fortuner atau Innova generasi terbaru.
Untuk informasi, turbo pada Toyota Kijang Innova diesel generasi pertama (kode mesin 2KD) belum mengadopsi turbo VNT seperti Fortuner ataupun Kijang Innova generasi terbaru.
Turbo VNT (Variable Nozzle Turbine) di Toyota Fortuner merupakan turbo jenis terbaru yang bisa bekerja maksimal walaupun dalam kondisi putaran mesin rendah.
Teknologi Turbo VNT di Toyota Fortuner ini memanfaatkan kevakuman yang di mana bagian turbin terdapat nozzle untuk penyearah udara.
(Baca Juga: Kijang Innova Diesel Loyo Tanda Injektor Kotor, Dibiarkan Mampat Risiko Jebol)
Semprotan udara bisa diatur sesuai dengan beban kerja mesin diesel.
Hal ini menjadi keunggulan karena turbo tidak akan terjadi lag atau jeda pada putaran mesin rendah.
Saat tim bertanya kepada Andrie Cahyadi pemilik bengkel X-Boost Station apakah bisa dipasang turbo VNT pada mesin Kijang Innova diesel generasi lama dirinya menyebutkan bisa.
"Bisa kok dipasang turbo VNT namun ada beberapa penyesuaian saja seperti dudukan turbo dan selang vakum," ucap Andrie.
(Baca Juga: Nissan Livina Ganti Nosel Washer Kijang Innova, Rp 70 Ribu Semburan Merata)
Untuk settingan buka tutup katup pada turbo VNT untuk mengatur boost bisa dilakukan dengan cara remap ECU atau menambahkan piggyback.
Selain itu ada perbedaan ada dibentuk header, jadi harus dibuatkan header custom baru.
"Biasanya si yang kesini langsung upgrade turbo sekalian dengan mengganti kipas turbo dengan performa tinggi, jadi biar lebih maksimal," tambah pria yang bengkelnya berada di Jl. Perjuagan No. 10, Harapan Baru, Bekasi.
Untuk biaya upgrade, Andrie mematok harga Rp 20-30 juta untuk turbo Fortuner VNT, header dan piggy back.
"Untuk harga segitu untuk turbo Fortuner VNT copotan satu set," tutup Andrie.