Otomotifnet.com - Banjir sedang melanda di banyak tempat termasuk Jakarta.
Nah jika sedang berkendara dan ketemu banjir, apakah Anda akan nekat melibasnya? Awas kena water hammmer!
Makanya sebelum melibas banjir, wajib banget periksa ketinggian air.
Jika sudah melebihi lubang knalpot dan filter udara, sebaiknya jangan!
(Baca Juga: Puluhan Mobil dan Motor Mogok Usai Isi Pertamax, Tangki Campur Air, SPBU Biangnya)
Kenapa? Karena resikonya akan sangat berat! Yaitu terkena yang namanya water hammer!
Istilah ini dipakai untuk menggambarkan mesin seakan terkena palu.
Water hammer terjadi jika air tersedot masuk ke dalam ruang bakar lalu piston melakukan langkah kompresi.
Karena air punya sifat tak bisa dikompresi, maka ada komponen yang kalah. Biasanya setang piston jadi melengkung.
Ini salah satu contohnya, sebuah Honda CBR250RR yang nekat melibas banjir. Tuh efek water hammer setang piston sampai bengkok dan piston retak!
Hal ini dialami oleh Herman, pemilik CBR250RR asal Joglo, Jakbar.
“Ceritanya Herman menerabas banjir selutut, kemudian mesin mati,” terang Angga Kurniawan, pemilik bengkel Anjany Racing di Kebon Jeruk, Jakbar tempat Herman memperbaiki motor 2 silinder 250 cc ini.
“Setelah dibongkar ternyata air masuk ke mesin, ada di ruang bakar, throttle body dan tentu saja di boks filter. Dan itu setang piston bengkok dan piston pecah karena membentur crankshaft,” terang Sudirjo, mekanik Anjany Racing.
Dari melihat kondisi mesin, jelas terjadi water hammer, kondisi dimana air tersedot ke ruang bakar, kemudian karena air tak bisa dikompresi, saat langkah kompresi maka setang piston yang kalah. Buktinya jadi bengkok!
Dari kejadian ini, jika ada banjir cukup dalam sebaiknya jangan dilibas.
Terutama tentu saja jika pakai CBR250RR, kenapa?
Karena di CBR250RR ada ram air intake yang berada di balik fairing, posisi lubangnya cukup rendah.
Jika memaksakan diri, kemungkinan air tersedot ke mesin akan sangat besar seperti dialami Herman.
Ram air intake ini fungsinya sebagai penangkap udara sehingga membantu menaikkan kecepatan udara yang masuk ke ruang bakar terutama di kecepatan tinggi, sehingga efisiensi meningkat dan tenaga motor semakin besar.