Otomotifnet.com - Buat yang mau boyong Suzuki Jimny baru awal tahun ini wajib yang namanya ekstra sabar.
Bukan karena inden mengular, tapi PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) sedang menutup keran penjualan dari Jip mungil yang sempat mengegerkan publik Tanah Air dalam beberapa tahun belakangan ini.
Donny Saputra, selaku Direktur Pemasaran 4W SIS mengungkapkan, hal tersebut lantaran pihaknya ingin fokus memenuhi permintaan konsumen yang sudah lebih dulu memesannya.
"Jadi kalau Jimny masih dijual di Indonesia, tapi pemesanannya sudah kami stop," papar pria yang akrab disapa Donny ini saat dihubungi (7/1).
(Baca Juga: Suzuki Kasih Towing Gratis Buat Mobil Yang Terkena Banjir, Bisa Hubungi Nomer Ini)
"Karena antreannya sudah sangat panjang makanya kami stop, nanti kami akan sampaikan kelanjutannya bagaimana," imbuhnya.
Sebelumnya, Donny pernah mengungkapkan, kalau waktu tunggu atau inden Suzuki Jimny bahkan sudah mencapai puluhan tahun lamanya.
"Inden 10 tahun? Sudah lebih, hari ini saya baru dapat update ada dealer yang terima inden sudah 250, itu satu dealer di Jakarta,” beber Dony beberapa waktu lalu, saat berada di kawasan SCBD, Jakarta Selatan.
"Kalau dealer itu sebulan dapet satu coba hitung berapa lama? 250 bulan, udah 20 tahun lebih!," sambungnya.
(Baca Juga: Suzuki Swift Berpeluang Masuk Indonesia Lagi, Skema Impor, Harga di Bawah Baleno)
Hal senada juga pernah diungkapkan oleh Seiji Itayama, selaku Presiden Direktur SIS.
Pihaknya tidak bisa bertanggung jawab jika ada pesanan lagi, sebab inden Suzuki Jimny sudah sangat panjang dan tak ingin konsumen mendapatkan unitnya terlalu lama.
"Beberapa bulan lalu saya minta SPK (surat pemesanan kendaraan) disetop dulu," tutupnya.